Menu

Mode Gelap
GMNI Jember Lurug Kantor DPRD, Desak Reformasi Polri hingga Transparansi DPR Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap Kekeringan Meluas, BPBD Kabupaten Probolinggo Petakan Daerah Rawan Krisis Air Bersih KIM Jadi Ujung Tombak Literasi Digital, Diskominfo Lumajang Dorong Peningkatan IMDI Bupati Probolinggo Ucapkan Selamat ke Menkeu, Berharap Sinergi Pusat dan Daerah untuk Infrastruktur Kian Kuat Polisi Jerat Ayah-anak Tersangka Pembunuhan di Jalur Wisata Bromo Hukuman Penjara Seumur Hidup

Hukum & Kriminal · 22 Jul 2025 16:05 WIB

Hindari Razia Polisi, Puluhan Motor Disembunyikan di Semak-semak


					Hindari razia polisi, motor disembunyikan di semak-semak.  (Foto: Istimewa) Perbesar

Hindari razia polisi, motor disembunyikan di semak-semak. (Foto: Istimewa)

Lumajang, – Pemandangan tak biasa terjadi di kawasan Citrodiwangsan, Kecamatan/Kabupaten  Lumajang, Senin (21/7/2025) sore. Sebanyak 15 unit sepeda motor ditemukan tersembunyi di semak-semak kebun milik warga.

Temuan ini menjadi bukti bagaimana reaksi panik warga khususnya pengendara muda saat menghadapi operasi patuh yang digelar Satlantas Polres Lumajang.

Operasi ini dilakukan dengan metode hunting system yaitu, patroli keliling tanpa titik razia tetap. Menurut KBO Satlantas Polres Lumajang, Ipda Heri Purnomo, keberadaan belasan motor itu diketahui setelah warga melaporkan aktivitas mencurigakan.

“Ketika kami berhenti untuk patroli, ada laporan dari warga soal motor-motor yang disembunyikan di semak-semak. Kami langsung telusuri dan ternyata benar, ditemukan 15 motor di dalam kebun,” kata Heri, Selasa (22/7/25).

Kejadian ini bermula saat sejumlah pengendara yang melihat razia spontan mengubah arah dan masuk ke gang kecil. Sayangnya, gang itu ternyata buntu.

Dalam kondisi panik, para pengendara memilih meninggalkan motornya begitu saja di kebun warga lalu keluar gang dengan berjalan kaki, sambil mengamati situasi dari kejauhan. Petugas yang curiga akhirnya memeriksa lokasi dan menemukan puluhan kendaraan tanpa pengawasan.

“Kami cek satu per satu, tak ada surat-suratnya. Bahkan banyak motor tak layak jalan, tanpa spion, dan memakai knalpot brong,” tambah Heri.

Motor-motor tersebut kini diamankan sebagai barang bukti pelanggaran lalu lintas. Pihaknya menyampaikan tindakan ini merupakan bentuk penegakan hukum demi keselamatan bersama di jalan raya.

“Razia ini untuk menertibkan pengendara, bukan semata-mata mencari kesalahan. Kami ingin masyarakat sadar pentingnya kelengkapan berkendara dan keselamatan,” kata Heri.

Berita ini ramai diperbincangkan di media sosial. Banyak netizen menanggapi aksi panik para pengendara dengan nada satir. Sebagian menganggapnya lucu, tapi tak sedikit pula yang menyayangkan sikap sembrono mereka.

“Razia bikin drama dadakan. Tapi itu kebun orang lho, bukan tempat parkir umum,” tulis akun @ridho_motor21 di Instagram.

“Mending patuh daripada susah ambil motor di kantor polisi,” ujar akun TikTok @lumajang.update. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 94 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap

9 September 2025 - 15:46 WIB

Polisi Jerat Ayah-anak Tersangka Pembunuhan di Jalur Wisata Bromo Hukuman Penjara Seumur Hidup

9 September 2025 - 12:30 WIB

Sering Ditutupi Pintu dan Tuntutan Ekonomi, Motivasi Pria Mutilasi Istri Sirinya di Pacet Mojokerto

8 September 2025 - 19:14 WIB

Apes! Jambret di Tegalrejo Probolinggo Dihajar Massa Setelah 2 Kali Gagal Kalung Emas

6 September 2025 - 16:33 WIB

Pembacokan di Jalur Wisata Bromo, Korban Disebut-sebut jadi Biang Keretakan Rumah Tangga Pelaku

5 September 2025 - 20:51 WIB

Polisi Ringkus Pembacokan di Jalur Wisata Bromo, Ternyata Pasangan Ayah-anak

5 September 2025 - 16:18 WIB

Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Ledakan Bondet di Sumber Wetan Kota Probolinggo

4 September 2025 - 16:46 WIB

Lempar Molotov ke Pos Polisi, Pria di Pandaan Ditangkap

4 September 2025 - 15:01 WIB

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Nguling Pasuruan, Satu Pelaku Ditangkap, Dua Lainnya dalam Pencarian

4 September 2025 - 12:59 WIB

Trending di Hukum & Kriminal