Menu

Mode Gelap
Ribuan Tenaga Honorer Tidak Lolos Seleksi PPPK, Anggota DPRD Kota Probolinggo ini Beri Solusi Begini Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada Eks Gedung Banger Telecenter Bakal jadi Kantor Bersama FKUB, MUI dan BAZNAS Kota Probolinggo Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi Isi Libur dengan Ilmu, Anak-anak di Prigen Pilih Belajar Bahasa Inggris Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

Pemerintahan · 28 Jun 2025 19:11 WIB

Ribuan Tenaga Honorer Tidak Lolos Seleksi PPPK, Anggota DPRD Kota Probolinggo ini Beri Solusi Begini


					SOROTI:  Anggota DPRD Kota Probolinggo Komisi I, Sibro Malisi, kemukakan pandangannya soal kegagalan ribuan tenaga honorer dalam seleksi PPPK. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SOROTI: Anggota DPRD Kota Probolinggo Komisi I, Sibro Malisi, kemukakan pandangannya soal kegagalan ribuan tenaga honorer dalam seleksi PPPK. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- DPRD Kota Probolinggo menegaskan, ribuan tenaga honorer yang tidak lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan pemerintah setempat, harus diangkat menjadi PPPK paruh waktu dan bertahap menjadi penuh waktu.

Hal itu diungkapkan oleh Anggota DPRD Kota Probolinggo, Sibro Malisi. Ia menyebut 1.854, honorer yang tidak lulus seleksi PPPK tahap II, tetap bisa bekerja dan nantinya akan diangkat menjadi PPPK paruh waktu.

“Nantinya setelah seleksi tahap dua selesai, tenaga honor yang tidak lolos akan diangkat menjadi PPPK paruh waktu. Tentunya setelah proses dilalui, seperti penyusunan dan pengusulan nomor induk pegawai ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN),” kata Sibro, Sabtu (28/6/25).

Wakil rakyat yang berada di Komisi I ini menambahkan, nantinya setelah diangkat menjadi PPPK paruh waktu, secara bertahap mereka akan diangkat menjadi PPPK penuh waktu dengan mempertimbangkan kemampuan anggaran daerah.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang merupakan pengejewantahan visi dan misi kepala daerah, disebutkan bahwa dalam kurun waktu paling lama 5 tahun, 1.854 orang PPPK paruh waktu diangkat menjadi penuh waktu.

“Jika melihat postur APBD Kota Probolinggo, ya kuat untuk menggaji 1.854 pegawai, tinggal mekanismenya ditambah satu kali gaji melalui pengurangan pos belanja pegawai,” imbuh politisi Partai Nasdem ini.

Sebelumnya, melalui Sekretariat Daerah, Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo mengumumkan Hasil Akhir Kelulusan Seleksi Kompetensi dan Pemenuhan Persyaratan Kelengkapan Dokumen Pengusulan Nomor Induk Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja Tahap II di Lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo Tahun Anggara 2024.

Dari pengumuman seleksi tahap II itu, diketahui bahwa 1.854 tenaga honorer Pemkot Probolinggo yang melamar sebagai PPPK, dinyatakan tidak lulus. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 71 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi

28 Juni 2025 - 16:39 WIB

Ngantor di Desa, Bupati Jember Salurkan Pompa Air bagi Petani

28 Juni 2025 - 13:30 WIB

Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

27 Juni 2025 - 14:25 WIB

Percepat Perbaikan Jalan Rusak, Pemkab Probolinggo Ajukan Dana Hibah Rp47 M ke Kementerian PUPR

27 Juni 2025 - 13:50 WIB

Rumah dan Harapan Baru Mbah Buati, Perjuangan Lumajang Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

27 Juni 2025 - 10:36 WIB

1.854 Pelamar PPPK Tahap II Tidak Lulus Seleksi, Wali Kota Probolinggo Janjikan Pengangkatan Paruh Waktu

26 Juni 2025 - 19:35 WIB

Pemkab Jember Perluas Layanan Wadul Gus’e untuk Akses Kesehatan

26 Juni 2025 - 18:07 WIB

GOR A. Yani Kota Probolinggo Dirancang jadi Sentra Kuliner, Libatkan 117 PKL

26 Juni 2025 - 17:45 WIB

Water Park KWT dan Selokambang Bebani APBD, DPRD Lumajang Minta Evaluasi

26 Juni 2025 - 14:03 WIB

Trending di Pemerintahan