Pasuruan, – Identitas mayat perempuan yang ditemukan dalam kondisi telanjang dan membusuk di sebuah rumah warga di Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, pada Selasa (10/6/2025), akhirnya terungkap. Korban diketahui bernama Solikhati (36), warga Kelurahan Purutrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.
Solikhati merupakan anak keempat dari tujuh bersaudara. Keluarga korban mengaku terpukul dan tak menyangka Solikhati meninggal dalam kondisi mengenaskan.
“Kalau dia kerja jauh pasti pulang. Saya tidak menyangka kabarnya seperti ini,” ungkap adik korban, Siti Halimatul Zahro, Rabu (11/6/2025).
Korban terakhir terlihat pada Sabtu (8/6/2025) malam, usai menyantap hidangan daging kurban yang bahkan tak sempat ia habiskan. Sejak saat itu, ia keluar rumah dan tak pernah kembali hingga ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
“Sedih banget. Kalau dia pergi jauh, kami biasanya rindu dan menunggu. Tapi kalau seperti ini, sudah tidak ada,” lanjut Zahro.
Korban diketahui pernah menikah sekitar tiga tahun lalu, namun saat ini sudah pisah ranjang dan belum mengantongi surat cerai resmi dari pengadilan.
Sehari-hari, Solikhati menjalani hidup sederhana. Saat di rumah, ia biasanya mencuci dan menyeterika pakaian, serta berjualan mainan anak-anak.
Terkait rumah tempat korban ditemukan, pihak keluarga mengaku tidak mengenal pemiliknya. Namun, Solikhati pernah menyebut memiliki teman di wilayah Grati.
“Kalaupun memang dibunuh, semoga pelakunya bisa segera tertangkap. Mbak saya punya kesalahan apa, saya tidak tahu,” ujar Zahro.
Identitas korban mulai terungkap setelah pihak kepolisian menyebar ciri-ciri jasad melalui media sosial. Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaidi menjelaskan, bahwa ciri-ciri seperti gelang tali dan bentuk jari tangan mengundang respons dari netizen.
“Kemudian pihak keluarga datang dan melaporkan bahwa ciri-ciri itu sesuai dengan anggota keluarga mereka,” jelasnya.
Selain itu, kaos yang sebelumnya ditampilkan pihak kepolisian juga dikenali oleh keluarga sebagai milik korban.
Hingga saat ini, proses autopsi masih berlangsung. Namun dari pengamatan awal, polisi menduga kematian Solikhati tidak wajar karena ditemukan tanpa busana dan di rumah yang bukan miliknya.
“Namun untuk memastikan penyebab pastinya, kami menunggu hasil resmi dari tim forensik,” pungkas Aipda Junaidi.
Sementara itu, keberadaan Zainul, penghuni rumah tempat korban ditemukan, masih misterius. Ia disebut menghilang dan belum diketahui keberadaannya. Polisi kini intensif melakukan penyelidikan dan pelacakan. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra