Menu

Mode Gelap
Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

Peristiwa · 2 Jun 2025 12:34 WIB

Diduga Hilang Kendali, Pikap Tabrak 4 Motor di Beji, Satu Tewas, Tiga Luka


					Polisi melakukan olah TKP. Perbesar

Polisi melakukan olah TKP.

Pasuruan, – Kecelakaan beruntun melibatkan satu kendaraan pikap dan empat sepeda motor terjadi di Jalan Raya Banyuwangi–Surabaya, tepatnya di timur Koramil Beji, Dusun Pasinan, Desa Beji, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Senin (2/6/2025) pagi.

Peristiwa nahas tersebut menyebabkan satu orang meninggal dunia di lokasi dan tiga lainnya mengalami luka ringan.

Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Santoso menjelaskan, bahwa insiden tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 WIB.

Kecelakaan bermula saat mobil pikap Suzuki Cary bernomor polisi N 9563 WE yang dikemudikan oleh Mahron Andriyan (24), warga Kedondong, Semare, Kraton, Pasuruan, melaju dari arah barat ke timur. Saat tiba di lokasi kejadian, kendaraan diduga hilang kendali dan masuk ke jalur berlawanan.

“Mobil pikap tersebut kemudian menabrak empat sepeda motor yang datang dari arah timur ke barat secara beruntun,” ujar Iptu Joko.

Akibat benturan keras, Mohammad Atim (42), pengendara sepeda motor Yamaha Vega ZR bernopol N 6515 TOR, warga Dusun Luwung, Desa Beji, meninggal dunia di tempat kejadian. Korban mengalami luka parah pada wajah, dagu, dada, dan perut. Jenazahnya kemudian dievakuasi ke RS Pusdik Brimob Watukosek untuk proses visum.

Tiga korban lainnya mengalami luka ringan yakni, Ahmad Fariz Maulana (12), Rizal Sihadi (32), dan Ahmad Rosid Alhakim (20). Ketiganya telah mendapatkan penanganan medis di sejumlah fasilitas kesehatan, termasuk RS Dika Husada dan Puskesmas Beji.

Menurut Iptu Joko, penyebab utama kecelakaan diduga karena faktor kelalaian pengemudi pikap yang tidak mampu menguasai kendaraan.

“Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, pengemudi pikap diduga kurang hati-hati dan tidak menguasai kendaraannya dengan baik sehingga menyebabkan kecelakaan ini,” jelasnya.

Saat ini, kendaraan-kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan telah diamankan petugas untuk proses lebih lanjut. Selain itu lalu lintas di sekitar lokasi kejadian sudah kembali normal setelah sebelumnya sempat mengalami kemacetan akibat insiden tersebut. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 621 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dipulangkan ke Jember, Gunakan 18 Ambulans

14 September 2025 - 18:34 WIB

Trending di Peristiwa