Lumajang, – Dalam upaya memperkuat identitas dan daya tarik wisata, Pemerintah Kabupaten Lumajang mengambil langkah strategis dengan mengajukan pergantian nama Stasiun Klakah menjadi Stasiun Lumajang.
Inisiatif ini diharapkan mampu mengangkat citra Lumajang sebagai destinasi wisata unggulan yang mudah diakses oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.
Audiensi resmi terkait pengajuan pergantian nama stasiun berlangsung di Ruang Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, dipimpin langsung oleh Bupati Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah, bersama Kepala Daop 9 Jember, Hengky Prasetyo, dan jajaran PT Kereta Api Indonesia (KAI), Rabu (14/5/25).
Dalam pertemuan tersebut, Bunda Indah menegaskan pentingnya transportasi kereta api sebagai pintu gerbang utama untuk memudahkan akses wisata ke Lumajang.
“Kereta api adalah moda transportasi yang aman dan efisien. Dengan mengganti nama stasiun menjadi Stasiun Lumajang, kami ingin memastikan wisatawan langsung mengenali dan mudah menuju destinasi wisata kami,” kata Bunda Indah saat ditemui, Jumat (16/5/25).
Diketahui, Lumajang dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau, seperti Air Terjun Tumpak Sewu yang eksotis, Pantai Watu Dodol yang memesona, serta Gunung Semeru yang menjadi ikon bagi para pendaki dan pecinta alam. Selain itu, situs bersejarah seperti Candi Jawi dan Candi Singosari menambah kekayaan budaya yang siap menarik minat wisatawan.
Bunda Indah menegaskan, pergantian nama stasiun ini bukan sekadar perubahan simbolik, melainkan bagian dari strategi besar untuk menguatkan brand Lumajang di tingkat nasional dan internasional.
Dengan dukungan promosi terpadu dari PT KAI dan pemerintah daerah, Lumajang berpotensi menjadi destinasi wisata yang semakin dikenal dan diminati.
“Dengan nama yang lebih dikenal dan fasilitas yang memadai, Lumajang akan semakin mudah diakses dan menjadi pilihan utama wisatawan. Ini juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat,” ungkapnya.
Untuk mendukung langkah ini, Kepala Daop 9 PT KAI, Hengky Prasetyo mengumumkan, rencana renovasi besar-besaran Stasiun Klakah yang akan dimulai tahun ini. Fasilitas stasiun akan diperbarui menjadi lebih modern dan nyaman, sekaligus menjadi media promosi pariwisata yang efektif.
“Renovasi ini akan membuat stasiun lebih representatif dan nyaman. Kami berharap kerja sama erat dengan Pemkab Lumajang dapat meningkatkan pengalaman penumpang sekaligus mendongkrak kunjungan wisata,” jelas Hengky. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra