Menu

Mode Gelap
Inovasi Pendidikan di Jember-Lumajang, Kawendra Lukistian Berkomitmen Kembangkan Potensi Lokal Disurvei Pemprov Jawa Timur, Pemkab Probolinggo Berharap Jembatan Rusak Segera Diperbaiki Truk TNI Kebakaran dan Meledak di Tol Gempol, Serpihan Lukai Bapak dan Anak Kebakaran Truk Militer di Tol Gempol, Satu Prajurit Meninggal, Satu Luka Berat Objek Wisata di Lumajang Kurang Prioritaskan Asuransi Dua Jurnalis ‘Duel’ Perebutkan Posisi Ketua PWI Probolinggo Raya

Lingkungan · 6 Mei 2025 14:19 WIB

Disurvei Pemprov Jawa Timur, Pemkab Probolinggo Berharap Jembatan Rusak Segera Diperbaiki


					Di antara jembatan yang disurvei oleh tim Pemprov Jatim didampingi BPBD Kabupaten Probolinggo (Foto: Istimewa)
Perbesar

Di antara jembatan yang disurvei oleh tim Pemprov Jatim didampingi BPBD Kabupaten Probolinggo (Foto: Istimewa)

Probolinggo – Sejumlah jembatan yang terputus akibat banjir bandang beberapa waktu yang lalu, sejak dua hari ini telah disurvei oleh Bina Marga Provinsi Jawa Timur. Pemkab Probolinggo berharap, jembatan dapat segera dibangun agar aktifitas warga dapat kembali seperti semula.

Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo, Oemar Sjarif saat dikonfirmasi mengatakan, lima jembatan yang terputus dan satu plengsengan telah disurvei oleh tim gabungan dari BPBD Provinsi Jatim, PUPR Bina Marga Jatim, Bappeda sejak Senin kemarin hingga hari ini.

Adapun jembatan tersebut yakni, jembatan Seboro di Kecamatan Krejengan, Jembatan Betektama – Plaosan yang menghubungkan dua kecamatan Gading dan Krucil.

Kemudian Jembatan Batur dan Betektaman di Kecamatan Gading dan Jembatan Wedusan di Kecamatan Tiris. Jembatan Satreyan – Sumbersecang dan Brabe – Condong di Kecamatan Maron, serta Jembatan Karangbong di Kecamatan Pajarakan.

“Jadi selama kami mendampingi survei yang dilakukan oleh tim dari Provinsi Jatim ini mulai dari pengukuran, kemendesakannya, prediksi masa pengerjaan, hingga faktor lainnya,” katanya.

Oemar mengungkapkan, nantinya setelah survei, tim akan melakukan verifikasi mana yang akan dibangun serta perhitungan biayanya. Kemudian diajukan ke Gubernur Jatim dan setelah disposisi turun maka langsung dikerjakan.

Kemudian dalam verifikasi tersebut apakah pembangunan jembatan akan menggunakan konstruksi lain seperti jembatan gantung dengan waktu pembangunan enam bulan atau model konstruksi jembatan lain, seperti jembatan baley.

“Kami berharap pembangunan jembatan-jembatan ini dapat segera terealisasi secepatnya sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti semula,” imbuh Oemar. (*)

 


Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Hippa di Lumajang Keluhkan Efektivitas Dam Boreng

22 April 2025 - 19:41 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Trending di Lingkungan