Menu

Mode Gelap
Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa Pemotongan Hewan Kurban di Probolinggo Libatkan 243 Desa, Tahun Depan Target Sapu Bersih Dari Rp1 Juta ke Rp92 Juta, Pengelolaan Tumpak Sewu Baru Beres Setelah Bupati Lumajang Turun Tangan Pasca Yadnya Kasada, Polres Probolinggo Kerahkan Personel Bersih-bersih Bromo Segoro Topeng Kaliwungu 2025: Sinergi Budaya dan Ekonomi Kreatif Lumajang Siap Mengguncang Dunia

Pendidikan · 14 Apr 2025 04:02 WIB

Mensos Gus Ipul Tinjau Kelayakan Rusunawa yang Disiapkan Pemkot Probolinggo jadi Sekolah Rakyat


					TINJAU: Menteri Sosial RI, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) berbincang dengan Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin saat meninjau Rusunawa Mayangan. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

TINJAU: Menteri Sosial RI, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) berbincang dengan Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin saat meninjau Rusunawa Mayangan. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo – Menteri Sosial (Mensos) RI, Syaifullah Yusuf, pada Minggu (3/4/25) mengunjungi calon Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo. Dari peninjauan ini, calon sekolah rakyat di Kota Probolinggo dinyatakan siap beroperasi.

Dibarengi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin dan Ina Dwi Lestari, Mensos meninjau dan berkeliling Rusunawa Mayangan yang disiapkan sebagai Sekolah Rakyat (SR) di Kota Probolinggo, sekitar pukul 13.30 WIB

Mensos yang biasa dipanggil Gus Ipul itu mengatakan, Rusunawa Mayangan sudah layak dimanfaatkan sebagai tempat proses belajar. Namun demikian, perlu tambahan- tambahan dibeberapa bagian tertentu.

“Mudah-mudahan tahun ini Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo bisa dimulai. Mudah-mudahan juga gedungnya dibangun dan tahun depan proses pembelajaran bisa menggunakan gedung baru,” cetus Gus Ipul.

Tidak hanya sarana prasarana, dan akomodasi, biaya makan siswa juga akan ditanggung oleh pemerintah pusat. Adapun jam pembelajaran, yakni pagi sekolah formal dan sore diisi pendidikan karakter.

Di Kota Probolinggo, jumlah Rombongan Belajar (Rombel) antara 2 hingga 4 kelompok. Dalam 1 Rombel, berisi 25 orang siswa.

“Tenaga pengajar seluruhnya akan direkrut oleh Pemerintah Kota Probolinggo dengan mengutamakan ASN, PPPK, PPPK paruh waktu. Jika masih kurang, akan merekrut guru-guru yang telah lulus dan memiliki sertifikat pendidikan profesi guru,” imbuh eks Wali Kota Pasuruan ini.

Sementara itu, Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin menyebut, Sekolah Rakyat akan mendidik anak-anak dari berbagai disiplin ilmu. Baik pendidikan formal ataupun pembelajaran agama.

“Semoga dari target 200 SR yang akan dimulai tahun ini, Kota Probolinggo juga masuk didalamnya. Kedatangan Pak Menteri (Sosial, resd) menjadi sinyal positif apa yang kita tawarkan,” tutur Wali Kota. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 165 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Verifikasi Siswa Rampung, Sekolah Rakyat Kabupaten Pasuruan Siap Dimulai

14 Juni 2025 - 16:31 WIB

STAIBU Lumajang dan LPPD Jatim Hadirkan Beasiswa Transformasi Pendidikan Tinggi

14 Juni 2025 - 13:34 WIB

Sidak Sekolah Jelang SPMB 2025, DPRD Kota Probolinggo Temukan hal ini

12 Juni 2025 - 19:57 WIB

Dari 318 Pendaftar, Hanya 50 Anak Terpilih Sekolah Gratis Lewat Program Sekolah Rakyat di Kota Pasuruan

5 Juni 2025 - 16:26 WIB

Outing Pertama yang Berkesan: Anak TK Plus Wahidiyah Belajar Dunia Peternakan di Aluna Farm Lumajang

31 Mei 2025 - 16:47 WIB

Wisuda Sekolah di Probolinggo tak Dilarang, Namun Harus Tanpa Pungutan

24 Mei 2025 - 17:06 WIB

Ditargetkan Beroperasi Tahun Ini, Ruang Kelas Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo Mulai Direnovasi

21 Mei 2025 - 20:40 WIB

Sempat Ditutup, SDN Kudus 02 Lumajang Dibuka Kembali

20 Mei 2025 - 15:10 WIB

Akan Dirikan Perguruan Tinggi, LPTNU Kota Probolinggo Tandatangani MoU dengan UNU Pasuruan

16 Mei 2025 - 18:44 WIB

Trending di Pendidikan