Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025

Pendidikan · 4 Mar 2025 18:28 WIB

Sekolah Rakyat Dibuka Tahun Ini, Mensos Gus Ipul: Dimulai dari SMA


					Mensos Saifullah Yusuf memberikan keterangan soal Sekolah Rakyat yang segera dibuka. Perbesar

Mensos Saifullah Yusuf memberikan keterangan soal Sekolah Rakyat yang segera dibuka.

Pasuruan, – Kementerian Sosial (Kemensos) tengah mempersiapkan peluncuran Sekolah Rakyat, sebuah program pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menyatakan, bahwa sekolah ini akan mulai beroperasi pada tahun ajaran ini sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Ya, Sekolah Rakyat sudah dalam proses. Sesuai arahan presiden, Insya-Allah tahun ini akan dibuka,” ujar Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul, kepada wartawan di Masjid Jami Sabilil Muttaqin, Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (4/3/2025).

Presiden menginstruksikan agar Sekolah Rakyat mencakup jenjang SD, SMP, hingga SMA. Namun, Gus Ipul menjelaskan, bahwa tahap awal akan dimulai dengan tingkat SMA.

“Presiden menginginkan sekolah ini tersedia dari SD hingga SMA. Tetapi untuk tahap pertama, kami akan mulai dari tingkat SMA,” katanya.

Sekolah Rakyat pertama akan berlokasi di Bekasi, Jawa Barat, dengan memanfaatkan bangunan aset Kemensos.

“Insya-Allah, bangunan tersebut siap digunakan untuk memulai Sekolah Rakyat,” tambahnya.

Menurut Gus Ipul, Sekolah Rakyat akan beroperasi dalam sistem sekolah asrama atau boarding school dan diberikan secara gratis. Selain mendapatkan pendidikan yang berkualitas, para siswa juga akan mendapatkan asupan gizi yang terjamin.

“Target utama penerima manfaat adalah anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Akan ada tim yang bertugas menyeleksi siswa yang berhak mendapatkan fasilitas ini,” ujarnya.  (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 166 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025

1 Mei 2025 - 16:06 WIB

Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat

30 April 2025 - 23:44 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Tingkatkan Akses Pendidikan bagi Warga Kurang Mampu, Pemkab Jember Bangun Dua Sekolah Rakyat

29 April 2025 - 18:55 WIB

Bersih-bersih Dokumen, Cabdin Jember Kirimkan Ijazah ke Rumah Alumni

28 April 2025 - 19:12 WIB

Bromo Marathon Kembali Digelar pada September 2025, Ratusan Peserta Sudah Mendaftar

26 April 2025 - 16:21 WIB

Lomba Keterampilan Siswa SLB di Jember, Panggung Prestasi Anak Berkebutuhan Khusus

24 April 2025 - 20:40 WIB

AMSI Jatim Gelar Rakerwil, Bahas Inovasi Bisnis Media dan Keamanan Serangan Siber

24 April 2025 - 12:08 WIB

Cegah Kasus Pelecehan, Disdikbud Lumajang Batasi Penggunaan Telepon untuk Siswa

23 April 2025 - 17:03 WIB

Trending di Pendidikan