Menu

Mode Gelap
Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025 Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

Pemerintahan · 28 Feb 2025 22:51 WIB

Legislator ini Ingatkan Pentingnya Bimbingan Orang Tua saat Anak Main Media Sosial


					Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lumajang, Oktafiani. (foto: Asmadi). Perbesar

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lumajang, Oktafiani. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lumajang, Oktafiani, mengimbau agar orang tua senantiasa mengawasi dan membimbing anak saat mereka menggunakan media sosial.

Imbauan ini didasari maraknya tindak kekerasan terhadap perempuan berbasis elektronik dengan rata-rata korban dibawah umur dan berstatus pelajar.

Menurut Oktafiani, anak tidak harus dilarang untuk berselancar dunia maya. Namun mereka perlu diawasi dan dibimbing saat bermain media sosial (medsos), agar terhindar dari tontonan konten negatif.

“Penggunaan handphone pada anak-anak harusnya dibatasi dan diawasi, karena kejahatan seringkali terjadi pada media sosial yang tentunya bisa diakses melalui handphone,” kata Oktafiani, Jumat (28/2/25).

Politisi Partai Gerindra itu menambahkan, di zaman sekarang anak muda atau kaum milenial, sudah bisa menggunakan handphone (HP), leluasa berkenalan dengan lawan jenis dan tak jarang berujung adegan ranjang.

“Pada usia yang masih labil, anak khususnya anak perempuan biasanya akan mudah dikelabuhi dengan iming-iming mengatasnamakan pacaran. Akhirnya bisa terjadi kekerasan berbasis elektronik,” ujar dia.

Disamping itu, sambungnya, peran sekolah juga penting. Lembaga pendidikan dapar memberikan edukasi terkait bahaya media sosial kepada anak saat belajar di sekolah.

“Kepada seluruh anak muda, orang tua dan masyarakat, mari awasi penggunaan media sosial pada anak supaya terhindar dari pelecehan serta kekerasan berbasis elektronik,” ajaknya. (*)

 

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Nuri Maulida


 

Artikel ini telah dibaca 54 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Galakkan Siskamling Guna Cegah Gangguan Keamanan

13 September 2025 - 15:38 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Trending di Sosial