Menu

Mode Gelap
Harjakabpro ke-279, Ada Selametan Bumi di Alun-alun Kraksaan Suami di Pasuruan Aniaya Istri Hingga Tewas di Rumah Kontrakan Razia Miras, Polres Probolinggo Sita Belasan Botol Masuki Musim Pancaroba, Hujan Masih Mengguyur Kota Probolinggo Pelaku Pemerkosaan Anak Kandung di Randuagung Lumajang Jadi Tersangka Tanggapi Miras di Temenggungan, Bupati Gus Haris, Sudah Ada Permendagri-nya, Inspektorat Akan Kaji

Sosial · 19 Feb 2025 18:01 WIB

Menuju Indonesia Emas 2025 Melalui Pendidikan Anak di Usia Dini


					Pendidikan keluarga sangat berperan penting dalam mewujudkan generasi emas 2025. Perbesar

Pendidikan keluarga sangat berperan penting dalam mewujudkan generasi emas 2025.

Lumajang, – Pendidikan keluarga sangat berperan penting dalam mewujudkan generasi emas 2025. Secara terminologi, pola asuh sebagai cara terbaik yang ditempuh orangtua dalam mendidik anak sebagai perwujudan tanggung jawab kepada anak.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Lembaga Parenting Lentera Langit Indonesia (LLI) Kabupaten Lumajang, dr. Nurul Yudhi saat kegiatan launching dihadiri pengurus. Acara juga melibatkan stakeholder seperti, IGTKI, Himpaudi, akademisi, media dan lainnya.

“Kalau berbicara soal pola asuh, masih belum melakukan riset atau pemetaan. Sehingga, sejauh apa yang terjadi di Lumajang masih belum dilakukan riset,” kata Nurul di Alka Kafe, Rabu (19/2/25).

Nurul menyampaikan, apa yang saat ini disebut sebagai nilai-nilai pendidikan secara tidak langsung kerap terwujud dalam tingkah laku orang tertua atau yang dituakan di setiap keluarga. Sedangkan yang dimaksud oleh pola asuh anak itu dimulai dari nol.

“Yang dimaksud anak-anak itu mulai 0 sampai 18  tahun, jadi harapannya, pola asuh itu tidak sejak lahir tapi pra sebelum dilahirkan. Mulai dari persiapan ayah dan ibu, hingga persiapan suami istri, harapannya seperti itu,” katanya.

“Tidak hanya kesehatan saja, tapi juga bekal, bagaimana jadi istri dan bagaimana jadi suami yang benar,” tambahnya.

Ketika melihat perkembangan zaman, secara tidak langsung peran keluarga sangatlah sentral sebagai salah satu lembaga pendidikan yang setiap hari dituntut untuk selalu bersama.

“Tetapi memang mulai bertumbuh yang seperti itu, harapan kami bagi para generasi muda tidak sampai buat booming Lumajang,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 42 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Lindungi Hak Buruh dan Siap Beri Sanksi Tegas untuk Perusahaan Nakal

7 Mei 2025 - 17:40 WIB

Menteri Wihaji Tinjau Langsung Distribusi MBG untuk Bumil dan Balita Non-PAUD di Kota Pasuruan

7 Mei 2025 - 15:36 WIB

893 Warga Kab. Probolinggo Bakal Berangkat Haji Tahun ini, Terbanyak dari Pulau Gili

5 Mei 2025 - 19:43 WIB

Baru 60 Persen Desa di Pasuruan Patuhi Laporan Digital, Kejaksaan Ingatkan Pentingnya Transparansi

5 Mei 2025 - 19:30 WIB

Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember

1 Mei 2025 - 19:16 WIB

Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

1 Mei 2025 - 16:43 WIB

Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia

1 Mei 2025 - 15:40 WIB

KAI Daop 9 Jember Persempit Perlintasan JPL 09, Hanya Boleh Dilalui Kendaraan Bermotor

1 Mei 2025 - 14:02 WIB

Unjuk Kemesraan, Bupati dan Wakil Bupati Jember Kompak Hadiri Milad PKS

28 April 2025 - 19:45 WIB

Trending di Sosial