Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Pemerintahan · 19 Feb 2025 09:41 WIB

Ibu Melahirkan Gratis di Puskesmas Jadi Program Bunda Indah


					Bupati Lumajang terpilih, Indah Amperawati. Perbesar

Bupati Lumajang terpilih, Indah Amperawati.

Lumajang, – Bupati Lumajang terpilih, Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah membocorkan, program 100 hari kerja usai dilantik. Ia akan langsung  merealisasikan program kerja mulai reformasi birokrasi hingga pelayanan kepada masyarakat.

“Pada 100 hari setelah dilantik,  saya akan melakukan reformasi birokrasi salah satunya perubahan mental birokrasi. Itu harus serius agar semua pelayanan masyarakat dilaksanakan dengan baik. Termasuk mental korupsi tidak boleh ada dalam tubuh Aparatur Sipil Negara,” kata Bunda Indah, Rabu (19/2/25).

Di samping itu, ia berencana mengadakan penataran khusus kepada kepala perangkat daerah selayaknya retreat yang dilakukan oleh Presiden Prabowo kepada jajaran menteri dan para kepala daerah.

“Setelah dilantik, saya akan bekerja sama dengan kodim, batalyon untuk bisa memberikan semangat lah paling tidak latihan fisik dan latihan mental untuk semua kepala OPD,” ujar Bunda Indah.

Sementara, terkait program kepada masyarakat, Bunda Indah mengungkapkan, akan merealisasikan program yang bisa dinikmati masyarakat.

“Sehari setelah dilantik kami pastikan beberapa program sudah bisa dilakukan. Salah satunya adalah pelayanan puskesmas gratis pada seluruh masyarakat. Kami akan cabut retribusi,” jelasnya.

Bunda Indah menambahkan, akan melakukan percepatan pemenuhan janji politiknya kepada masyarakat selama tidak ada perubahan dari pemerintah pusat.

“Ibu melahirkan gratis bagi yang berkenan melahirkan secara normal di puskesmas. Kalau tidak normal di rumah sakit daerah dan beberapa kebijakan lain yang tidak tergantung pada APBD karena kami tidak ikut penyusunan APBD 2025 maka akan kami laksanakan,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 102 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

16 Juni 2025 - 15:37 WIB

Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru

16 Juni 2025 - 14:23 WIB

Kolaborasi Warga – Pemerintah di Candipuro, Perbaiki Tiga Jalan Desa

15 Juni 2025 - 16:44 WIB

Dari Rp1 Juta ke Rp92 Juta, Pengelolaan Tumpak Sewu Baru Beres Setelah Bupati Lumajang Turun Tangan

15 Juni 2025 - 10:58 WIB

Segoro Topeng Kaliwungu 2025: Sinergi Budaya dan Ekonomi Kreatif Lumajang Siap Mengguncang Dunia

14 Juni 2025 - 19:27 WIB

Bupati Lumajang Siap Bertemu Investor di Jakarta untuk Bahas Pariwisata Kelas Dunia

13 Juni 2025 - 13:24 WIB

Lumajang Belum Punya Perda Tata Kelola dan Destinasi Wisata

13 Juni 2025 - 10:26 WIB

Pemkab Lumajang Tata Ulang Distribusi Pupuk lewat Pembentukan Koperasi Merah Putih

13 Juni 2025 - 09:40 WIB

Mimpi Bersama Wujudkan Sekolah Gratis di Lumajang, Tunggu Juknis dari Pemerintah Pusat

13 Juni 2025 - 09:00 WIB

Trending di Pemerintahan