Menu

Mode Gelap
Gus Fawait Lepas Kontingen Jember ke Porprov Jatim IX, Targetkan Raih 26 Medali Emas Hutang KSU Cakrawala Semampir Capai Rp 2,2 Miliar, Dewan Panggil Eks Manager Polisi Tangkap Terduga Pencuri Sapi di Lumajang, Satu Tersangka Buron Mabuk Jadi Pemicu Kejahatan, 3 Pemuda di Lumajang Keroyok Korban dan Curi Motor Polisi Temukan Celana Korban di Septic Tank saat Rekonstruksi Kasus Wanita Tewas Telanjang di Pasuruan Gerbong Mutasi Polri Bergulir, Kapolres Probolinggo Bergeser ke Polda Metro Jaya

Wisata · 10 Feb 2025 19:21 WIB

Omah Duren, Sajikan Legitnya Durian Montong di Dataran Tinggi Lumbang


					MENIKMATI: Sejumlah wisatawan saat menikmati durian di 'Omah Duren, Kecamatan Lumbang, Kab. Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani).
Perbesar

MENIKMATI: Sejumlah wisatawan saat menikmati durian di 'Omah Duren, Kecamatan Lumbang, Kab. Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Kecamatan Lumbang dikenal sebagai daerah penghasil durian terbaik di Kabupaten Probolinggo, bahkan di Jawa Timur.

Selama Februari hingga Maret, masyarakat dapat menikmati durian terbaik khas Lumbang. Dalam rentang waktu ini, durian Lumbang sedang memasuki puncak panen.

Salah satu lokasi untuk menikmati durian khas Lumbang, yakni ‘Omah Duren’ yang dikelola pasangan suami istri, Bangun Sugito dan Marima, warga Desa Negororejo, Kecamatan Lumbang.

Dilokasi ini, selain dapat menikmati durian jenis montong, pengunjung juga disuguhi pemandangan dataran tinggi yang indah nan sejuk.

Marima mengaku, wisata ‘omah duren’ ini diinisiasi oleh suaminya. Konsep durian makan ditempat didapat setelah Bangun Sugito berjualan durian keliling selama 10 tahun.

“Selain durian lokal, ditempat kami juga banyak durian montong, karena banyak pengunjung suka durian montong. Bahkan wisatawan asing sukanya juga durian montong,” kata Marima, Senin (10/2/25).

Durian jenis montong dijual dengan harga Rp 55 ribu per kilogram. Sementara durian lokal, dipatok seharga Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu per kilogramnya.

Durian yang dijual di ‘Omah Duren’, untuk jenis lokal didatangkan dari kebun durian yang tak jauh dari lokasi. Sementara durian montong didatangkan dari Bali atau Sulawesi.

“Selain bisa dimakan di lokasi, kami juga menyiapkan durian kupas frozen, yang dijual dengan harga Rp 60 ribu per kotak untuk durian montong dan Rp 40 ribu kotak untuk durian lokal,” imbuhnya.

Tempatnya yang strategis karena searah dengan wisata Air Terjun Madakaripura, membuat banyak wisatawan kerap mampir di ‘Omah Duren’.

Salah satu wisatawan, Verina mengaku senang bisa makan durian di tempat dengan suguhan pemandangan dataran tinggi yang indah dan sejuk.

“Karena saya suka durian montong ya, pesennya yang durian montong. Selain enak, pemandangannya juga bagus, kalau ke Probolinggo lagi, bisa mampir ke sini lagi,” cetus wisatawan asal Surabaya ini. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 112 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

DPRD Desak Dinas Pariwisata Lumajang Segera Intervensi dan Perbaiki Manajemen Air Terjun Tumpak Sewu

22 Juni 2025 - 09:20 WIB

Tumpak Sewu: Satu Objek Wisata, Dua Tarif Masuk Berbeda

19 Juni 2025 - 13:30 WIB

Pengelolaan Pemandian Selokambang Lumajang Diduga Bocor

19 Juni 2025 - 12:16 WIB

Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi

18 Juni 2025 - 17:21 WIB

Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal

18 Juni 2025 - 16:38 WIB

Ada Ritual Yadnya Kasada, Wisata Gunung Bromo Bakal Ditutup 4 Hari

28 Mei 2025 - 17:47 WIB

Kabar Baik Pendaki! Gunung Semeru Dibuka untuk Pendakian, Simak Aturan dan Persyaratan Terbarunya

18 Mei 2025 - 09:20 WIB

Wisata Lumajang Terhambat Karena Dinas Pariwisata Tak Fokus Tata Kelola dan Branding

13 Mei 2025 - 13:02 WIB

Libur Waisak, Ribuan Wisatawan Sesaki Wisata Gunung Bromo

12 Mei 2025 - 20:06 WIB

Trending di Nasional