Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Peristiwa · 6 Feb 2025 14:29 WIB

Jembatan Putus, Wanita Hamil 9 Bulan Ikut Terisolasi


					KEMBALI ROBOH: Lokasi jembatan darurat yang kembali ambruk diterjang banjir di Desa Semboro, Kec. Krejengan, Kab. Probolinggo. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

KEMBALI ROBOH: Lokasi jembatan darurat yang kembali ambruk diterjang banjir di Desa Semboro, Kec. Krejengan, Kab. Probolinggo. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Wanita hamil 9 bulan turut terisolasi di Dusun Gilih, Desa Seboro, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo. Penyebabnya, jembatan yang menjadi satu-satunya akses jalan ke dusun tersebut putus diterjang banjir, Rabu (06/02/25) malam.

Bendahara Desa Seboro, Purwadi membenarkan hal tersebut. Adalah Aprilia Rismawati, warga Dusun Gipih, kini sedang mengandung sembilan bulan.

“Warga inginnya jembatan sementara secepatnya selesai dibangun, sebab untuk periksa kesehatan, warga ini harus ke seberang,” kata Purwadi.

Ia berharap, untuk sementara ini ada pihak kesehatan yang mendatangi warganya tersebut. Sebab, dengan usia kandungan yang sudah cukup tua, dikhawatirkan akan melahirkan.

“Selama jembatan belum ada, kan tidak bisa menyeberang, jadi kami berharap pihak kesehatan yang datang ke sini (Dusun Gilih, ref),” ujar dia.

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo Oemar Sjarif mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk mengevakuasi wanita hamil tersebut.

Namun, yang bersangkutan menolak untuk dievakuasi. “Kami dengan pihak kesehatan sudah mendatangi yang bersangkutan, namun tidak bersedia dievakuasi. Alhamdulillah, kondisinya stabil,” terang Oemar.

Sebagai informasi, putusnya jembatan penghubung yang berada di atas aliran sungai Rondoningo itu, membuat aktivitas warga sementara lumpuh.

Sebab, jembatan yang tersapu terjangan banjir pada Rabu malam itu, merupakan akses satu-satunya warga menuju dusun seberang. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 164 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Trending di Peristiwa