Menu

Mode Gelap
Sidak Jembatan dan Irigasi Rusak, DPRD Desak Pemkab Jember Segera Bertindak Ingin Pajak Kendaraan Anda Dihapus? Simak Syarat dan Prosesnya di Lumajang Genjot Produksi Susu, Kementan Tebar 1.080 Sapi Perah Bunting ke 5 Wilayah di Jatim Pencarian Korban Insiden Perahu Pemancing di Lekok Masih Berlanjut, Tersisa Satu Hilang dan Akan Dilanjutkan Besok Balap Liar Berujung Maut di Paiton, 2 Pemotor Tewas usai Tabrak Elf Jatuh dari Motor, Pelajar SMA 1 Dringu Tewas Terlindas Truk

Pendidikan · 30 Jan 2025 18:33 WIB

Pemkab Probolinggo Larang ‘Outing Class’, Segera Sebar Surat Edaran


					DILARANG: Aktifitas pelajar SMPN 1 Dringu saat jam istirahat. Siswa PAUD hingga SMPN di Kabupaten Probolinggo kini dilarang gelar outing class. (foto: Hafiz Rozani) Perbesar

DILARANG: Aktifitas pelajar SMPN 1 Dringu saat jam istirahat. Siswa PAUD hingga SMPN di Kabupaten Probolinggo kini dilarang gelar outing class. (foto: Hafiz Rozani)

Probolinggo,- Aktifitas ‘Outing Class’, yang dilakukan oleh sejumlah sekolah, belakangan justru kerap membawa malapetaka. Padahal sejatinya, pembelajaran di luar kelas itu bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan siswa.

Atas fenomena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikdaya), melarang kegiatan outing class, khususnya di luar daerah.

Kepala Disdikdaya Kabupaten Probolinggo, Dwijoko Nur Jayadi menyebut, pihaknya melarang seluruh sekolah di Kabupaten Probolinggo yang berada dibawah naungannya menggelar outing class keluar daerah.

Larangan tersebut akan disampaikan melalui Surat Edaran (SE) yang saat ini tengah disusun. Dalam waktu dekat, SE akan disebarkan ke sekolah-sekolah di Kabupaten Probolinggo.

“Nantinya dalam surat edaran tersebut, kita imbau outing class dilakukan di dalam daerah saja. Apalagi saat ini sedang terjadi cuaca ekstrim yang membahayakan perjalanan, khususnya perjalanan ke gunung atau menyeberang lautan,” kata Dwijoko, Kamis (30/1/25).

Ia menilai, outing class sebaiknya  dilakukan di wilayah Kabupaten Probolinggo. Salah satu tujuannya, agar berdampak dan bermanfaat bagi masyarakat lokal.

Selama ini, imbuhnya, sekolah yang melaksanakan outing class hanya melakukan pemberitahuan kepada koordinator wilayahnya masing-masing. Tidak satupun yang mengajukan izin ke Disdikdaya Kabupaten Probolinggo.

“Nantinya imbauan ini akan kita sebar melalui korwil dan diperuntukkan ke PAUD, TK, SD, hingga SMPN. Imbauan ini berlaku hingga cuaca ekstrim di Jawa Timur sudah benar-benar reda,” tandasnya.

Terkait hal ini, Kepala SMPN 1 Dringu, Karyati mengungkapkan, pihaknya memang sudah mentiadakan kegiatan outing class. Jikapun ada, akan dilakukan di wilayah Kabupaten Probolinggo.

“Tahun ini, SMPN 1 Dringu mentiadakan outing class berdasarkan usulan yang telah kita sampaikan ke siswa dan wali murid, salah satu faktornya yakni cuaca,” cetus Karyati.

Sekedar informasi, sejumlah musibah menimpa para pelajar saat outing class di luar daerah. Salah satunya, 13 pelajar SMPN 7 Mojokerto yang terseret ombak di Pantai Drini, Gunung Kidul, Yogyakarta saat menggelar outing class. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 4,124 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Dipantau Langsung Gubernur Khofifah

14 Juli 2025 - 19:54 WIB

Hari Pertama Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo, Siswa Ikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah

14 Juli 2025 - 12:49 WIB

Sekolah Rakyat Segera Dimulai, Asrama dan Ruang Kelas Dikenalkan

11 Juli 2025 - 04:47 WIB

Jember Jadi Tuan Rumah Porseni Madrasah se-Jawa Timur, Diikuti Ribuan Pelajar

8 Juli 2025 - 16:54 WIB

Isi Libur dengan Ilmu, Anak-anak di Prigen Pilih Belajar Bahasa Inggris

28 Juni 2025 - 16:16 WIB

Renovasi Sekolah Rakyat Kabupaten Pasuruan Sudah 50 Persen, Siap Digunakan Saat Tahun Pelajaran Dimulai

23 Juni 2025 - 17:43 WIB

Memprihatinkan! 1.500 Sekolah di Jember Rusak

22 Juni 2025 - 22:53 WIB

Senator Ning Lia Dukung Program Kuliah Gratis Pemkab Probolinggo, Dorong Perlakuan Khusus bagi Difabel

22 Juni 2025 - 16:09 WIB

Pemkab Jember Siapkan 8 Ribu Kuota Beasiswa Kuliah, Termasuk Biaya Hidup

19 Juni 2025 - 18:48 WIB

Trending di Pemerintahan