Menu

Mode Gelap
Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025

Pemerintahan · 19 Des 2024 17:13 WIB

Bupati Terpilih Lumajang Dorong Percepatan Operasional Kampus Unej


					Salah satu langkah yang dilakukan oleh Bunda Indah adalah dengan melakukan audiensi dengan Rektor Unej, Iwan Taruna.
Perbesar

Salah satu langkah yang dilakukan oleh Bunda Indah adalah dengan melakukan audiensi dengan Rektor Unej, Iwan Taruna.

Lumajang, – Bupati Terpilih Kabupaten Lumajang, Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah bergerak cepat agar Kampus Universitas Negeri Jember (Unej) di Kabupaten Lumajang dapat segera beroperasi.

Salah satu langkah yang dilakukan oleh Bunda Indah adalah dengan melakukan audiensi dengan Rektor Unej, Iwan Taruna.

“Jadi kehadiran saya hari ini bersama Kepala Bappeda, Kepala BPKD dan kepala bidang dari Dinas PUPR Kabupaten Lumajang bertujuan agar segera menemukan solusi terbaik sehingga Unej di Kabupaten Lumajang dapat segera beroperasi,” Bunda Indah saat melakukan audiensi yang dilaksanakan di Gedung Rektorat Universitas Jember pada Kamis (19/12/2024).

Bunda Indah menyampaikan keinginannya agar Kampus Unej di Lumajang mulai tahun depan segera beroperasi, sehingga di Lumajang tersedia kampus negeri untuk jurusan teknologi hasil pertanian.

“Sayang sekali jika gedungnya tidak digunakan justru akan semakin buruk kondisinya,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Rektor Unej, Iwan Taruna menyampaikan,  untuk mengoperasikan Kampus Unej Lumajang ada beberapa standard yang harus dipenuhi.

“Pemkab Lumajang harus mendapat rekomendasi dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI,” katanya.

Memang untuk mengoperasikan Kampus Unej di Lumajang, ada standard minimal yang harus dimiliki agar bisa segera beroperasi.

“Salah satunya adanya kekurangan pada sisi fasilitas bangunan yang masih cukup terbatas, sembari menanti adanya rekomendasi dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI,” jelasnya.

Namun Bunda Indah optimis dengan adanya beberapa kajian yang telah dilakukan oleh Bappeda, Dinas PUPR dan BPKD dapat mewujudkan beroperasinya Kampus Unej di Lumajang, yakni dengan menambah lagi satu unit gedung, sehingga dapat memenuhi standard minimal fasilitas bangunan dan Kampus Unej di Lumajang dapat segera beroperasi. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 179 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Pemkab Lumajang Berupaya Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Pemerintah Desa

27 April 2025 - 16:38 WIB

Hudri Nakhodai FKUB Kota Probolinggo, Janji Rawat Harmoni

25 April 2025 - 21:21 WIB

Tipiring Tidak Memberikan Efek Jera, Perda Miras di Probolinggo Bakal Direvisi

24 April 2025 - 19:48 WIB

Trending di Pemerintahan