Menu

Mode Gelap
Parkir Gratis Berakhir, Pemkab Jember Kembali Terapkan Tarif Sesuai Perda Audensi dengan Forkopimda Kota Probolinggo, Kelompok Cipayung Sampaikan 11 Tuntutan Satreskrim Pasuruan Kota Bekuk 6 Pelaku Curanmor di 16 Lokasi Waspada! Angin Kencang Landa Wilayah Jawa Timur 2-4 September 2025 Dapat Hibah, Kejari Kabupaten Probolinggo Kini Miliki Rupbasan Mobil Curian Ditemukan, Pemilik Berterima Kasih kepada Polres Lumajang

Regional · 12 Agu 2024 21:15 WIB

Ansor Jatim Gelar Konferwil di Pesantren Genggong,  Kiai Mutawakkil Ingatkan Pentingnya Kaderisasi


					MOTIVASI: KH. moh. Hasan Mutawakkil Alallah saat memberikan sambutan dalam Konferwil PW GP Ansor Jawa Timur di Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

MOTIVASI: KH. moh. Hasan Mutawakkil Alallah saat memberikan sambutan dalam Konferwil PW GP Ansor Jawa Timur di Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Ribuan kader Ansor Jawa Timur memadati Pesantren Zainil Hasan Genggong, Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Senin (12/8/2024). Mereka datang untuk menghadiri Konferensi Wilayah (Konferwil) XV PW GP Ansor.

Sebanyak 675 Pengurus Anak Cabang (PAC) dan 42 Pengurus Cabang (PC) GP Ansor se-Jatim memadati acara tersebut.

Ketua PW GP Ansor Jatim, Syafiq Syauqi mengatakan, di ujung masa jabatannya ini, ia mengucapkan banyak terima kasih ke PC dan PAC GP Ansor se-Jawa Timur.

Sebab menurutnya, mereka lah yang mempunyai jasa besar untuk mengharumkan nama GP Ansor, tak terkecuali di Jawa Timur.

“Tanpa kalian, kami bukanlah apa-apa. Kami menyadari berkat perjuangan sahabat-sahabat PAC, anggota Ansor setiap harinya semakin bertambah,” katanya saat memberikan sambutan.P

engurus Wilayah Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur sekaligus tuan rumah konferwil, KH Moh. Hasan Mutawakkil Alallah mengatakan, sengaja memampatkan acara Konferwil di area pondok pusat Zainul Hasan Genggong.

Sebab, di lokasi ini terdapat Masjid Barokah yang terdapat di areanya ada maqbarah para pendiri pesantren.

Tujuannya adalah, agar acara ini memberikan barokah bagi Ansor, bangsa, dan negara.

“Biasanya kalau ada acara lebih dari 1.500 orang yang hadir, itu saya tempatkan di depan madrasah. Tapi, khusus kali ini saya tempatkan di pondok pusat,” ucap Kiai Mutawakkil.

Kiai Mutawakkil berpesan, agar para kader Ansor senantiasa patuh dan takdim kepada masyayikh. Sebab, mengabdi di Ansor tujuan utamanya adalah urusan tauhidiyah.

“Selain itu, kaderisasi juga harus berjalan dengan baik dan tidak berhenti,” pesan kiai kharismatik ini.

Ia juga berpesan agar para kader Ansor tidak melupakan sejarah. Ia menyebut, pada 1921 sudah muncul ide untuk membentuk organisasi kepemudaan, hal itu terbukti dengan bermunculannya organisasi kepemudaan yang bersifat kedaerahan.

Semangat itu juga tetap dipegang teguh oleh para pemuda NU setelah berdirinya NU pada 1926. Namun, keinginan ini baru terwujud di 1934 pada Muktamar ke 9 NU Banyuwangi dengan dibentuknya Gerakan Pemuda (GP) Ansor sebagai badan otonom NU.

Dari sejarah tersebut, ia menekankan bahwasanya adanya Ansor tidak boleh dipisahkan dari NU sebagai induk besar organisasi. Dan berkhidmad di Ansor tujuannya adalah untuk mendekatkan diri kepada para ulama.

“Oleh karena itu, Ansor tidak boleh bercerai berai, harus bersatu. Karena jika ingin tahu masa depan NU, dapat ditentukan oleh Ansor hari ini,” tutur Kiai Mutawakkil. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Nuri Maulida


 

Artikel ini telah dibaca 144 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Parkir Gratis Berakhir, Pemkab Jember Kembali Terapkan Tarif Sesuai Perda

3 September 2025 - 20:10 WIB

Audensi dengan Forkopimda Kota Probolinggo, Kelompok Cipayung Sampaikan 11 Tuntutan

3 September 2025 - 19:47 WIB

Kabar Gembira! Probolinggo Segera Buka Rute Pelayaran Langsung ke Lombok

30 Agustus 2025 - 14:44 WIB

Jelang Konfercab NU Kraksaan, Nahdliyin Mulai Suarakan Uneg-unegnya

29 Agustus 2025 - 20:36 WIB

DKKPro Tolak Alihfungsi Gedung Kesenian Kota Probolinggo, Beri Alasan Begini

27 Agustus 2025 - 04:03 WIB

Pasca Karyawan Tewas Diduga Gantung Diri, Disnaker Jatim Selidiki Pabrik Tepung di Jember

25 Agustus 2025 - 18:57 WIB

PT KAI Daop 9 Jember Berangkatkan 288 Peserta Tajemtra 2025 dengan Kereta Gratis

23 Agustus 2025 - 17:31 WIB

Polemik Royalti Musik, Pengusaha Hotel Bromo Mengaku Keberatan

22 Agustus 2025 - 19:09 WIB

Pasca Digeledah Kejaksaan, Disdikdaya Probolinggo Wajibkan Skrining Perpanjangan Kontrak PTT

22 Agustus 2025 - 17:16 WIB

Trending di Regional