Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Pemerintahan · 5 Jul 2024 18:47 WIB

Pembangunan Bronjong Tuntas, Pemkot Probolinggo Optimis Wilayahnya Aman dari Banjir


					TUNTAS: Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis, TRC Provinsi Jatim serta sejumlah instansi mengecek pembangunan proyek bronjong. (Foto: Istimewa). Perbesar

TUNTAS: Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis, TRC Provinsi Jatim serta sejumlah instansi mengecek pembangunan proyek bronjong. (Foto: Istimewa).

Probolinggo,- Pembangunan tiga titik bronjong di dua kelurahan yang mulai dikerjakan pada bulan Mei 2024 di Kota Probolinggo, tampaknya akan selesai lebih cepat.

Dengan selesainya pembangunan bronjong tersebut, diharapkan tidak ada lagi bencana banjir bandang di belahan tenggara Kota Probolinggo.

Hal tersebut diketahui saat Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis sidak bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) Tanggap Bencana Provinsi Jawa Timur. Sasarannya, pekerjaan rekanan yang menggarap bronjong di tiga titik di daerah aliran sungai.

“Alhamdulilah dari pengecekan yang dilakukan bersama, penanganan darurat bencana dinyatakan selesai. Semoga pembangunan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, serta tak terjadi banjir lagi,” ujar Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis, Jumat (5/7/2024).

Proyek yang menelan anggaran Rp 15 itu, nantinya tidak akan diserahterimakan ke Pemkot Probolinggo, namun akan menjadi aset Provinsi Jawa Timur.

“Peninjauan ini juga untuk memastikan bronjong yang terpasang telah sesuai spesifikasi teknis, dan tentunya dapat sapat berfungsi baik,” tutur Nukholis yang juga Kepala Dinas ESDM Provinsi Jatim ini.

Sementara Kepala Dinas PUPR PKP Kota Probolinggo, Setyorini Sayekti mengatakan, pembangunan bronjong ini menggunakan dana Belanja Tak Terduga (BTT) Provinsi Jawa Timur.

Adapun pembangunan bronjong di dua titik yakni, di Kelurahan Sumbertaman, dan satu titik di Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih.

“Untuk di Kelurahan Sumbertaman masing – masing memiliki panjang 128,8 meter dan 241,2 meter, dengan tinggi parafet 7-9 meter,” bebernya.

“Sedangkan di Kelurahan Kedungasem memiliki panjang 143,5 meter dengan tinggi parafet 7-9 meter,” ia memungkasi. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 117 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Galakkan Siskamling Guna Cegah Gangguan Keamanan

13 September 2025 - 15:38 WIB

Berkah Even MTQ Jawa Timur 2025, Hunian Hotel di Jember Melonjak

13 September 2025 - 08:48 WIB

Trending di Pemerintahan