Menu

Mode Gelap
Pasca Karyawan Tewas Diduga Gantung Diri, Disnaker Jatim Selidiki Pabrik Tepung di Jember Modus Jual Ikan 15 Ton, Pemuda Palu Tipu Warga Kota Probolinggo Rp110 Juta Bangunan Liar di Kawasan Pelabuhan Kota Pasuruan Dibongkar Paksa LSM Diduga Peras Kades di Lumajang, Bupati Tidak Akan Ditoleransi SPPG Lumajang Sasar 3.750 Siswa dan Ibu Hamil, Bupati: Menu Disesuaikan Kebutuhan Gizi Bupati Lumajang: 73 Titik SPPG Disiapkan, 61 Sudah Miliki Titik Lokasi dan Izin Operasional

Pemerintahan · 14 Jun 2024 15:49 WIB

Penjualan Hewan Kurban di Kota Probolinggo Turun, Tahun Ajaran Baru Jadi Pemicunya


					SIDAK: Pj Walikota Probolinggo Nurkholis dan sejumlah kepala OPD saat sidak hewan kurban. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SIDAK: Pj Walikota Probolinggo Nurkholis dan sejumlah kepala OPD saat sidak hewan kurban. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo menggelar inspeksi mendadak (sidak) hewan kurban ke sejumlah penjual hewan kurban di Kota Probolinggo, Jumat (14/6/2024).

Ada empat titik penjualan hewan kurban yang disidak, diantaranya Pesantren Tahfidz Darul Hijrah Hidayatullah di Jalan Mastrip,  Jalan Priksan, dan Jalan Ikan Tongkol Mayangan.

Tujuan sidak yang dipimpin Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis ini, selain untuk mengetahui harga, juga untuk mengecek kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual.

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (DPKPP) Kota Probolinggo, Aries Santoso mengatakan, di sejumlah pedagang hewan kurban ditemukan hewan yang sakit mata dan langsung ditindaklanjuti dengan pemberian salep mata.

“Terlepas dari temuan tersebut, petugas tak menemukan hewan kurban yang belum powel atau belum cukup umur dijual. Artinya, sosialisasi yang kami lakukan berjalan baik dan dapat dilaksanakan oleh pedagang,” ujarnya.

Kemudian pada Idul Adha tahun ini terjadi penurunan titik penjualan hewan kurban. Tahun ini terdapat 73 titik penjualan atau menurun dibandingkan tahun lalu yang mencapai 78 titik.

Hal tersebut diikuti jumlah hewan kurban yang dijual yang pada tahun ini total mencapai 2.000 ekor, baik kambing, domba, dan sapi. Jumlah ini juga menurun dibandingkan tahun lalu yang mencapai 2.500 ekor.

“Terkait penurunan titik penjualan dan jumlah hewan kurban yang dijual karena turunnya daya beli masyarakat yang salah satunya Idul Adha tahun ini berdekatan dengan masuk sekolah,” pungkas Aries.

Sementara Pj Walikota Probolinggo, Nukholis mengatakan, sidak untuk memastikan dan memberi rasa aman kepada masyarakat yang hendak membeli hewan kurban.

Sehingga masyarakat yang membeli hewan kurban ini merasa aman dan tentunya hewan kurban yang dibeli sah untuk dikurbankan.

“Imbauan kami kepada masyarakat belilah hewan kurban yang layak, tidak sakit, serta hewan kurbannya tidak cacat,” cetus Nurkholis.

“Begitu pula bagi pedagang, jangan menjual hewan kurban yang tidak sah seperti, belum tanggal gigi atau bahasa Jawanya powel hingga hewan kurban ada kekurangan pada anggota tubuhnya,” imbuhnya.

Diketahui, harga domba dan kambing yang dijual pedagang ini Rp 2,5 juta hingga Rp 5 juta per ekor tergantung ukuran. Sementara harga sapi berkisar Rp15 juta hingga Rp 25 juta per ekor. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moh. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 121 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

LSM Diduga Peras Kades di Lumajang, Bupati Tidak Akan Ditoleransi

25 Agustus 2025 - 17:53 WIB

SPPG Lumajang Sasar 3.750 Siswa dan Ibu Hamil, Bupati: Menu Disesuaikan Kebutuhan Gizi

25 Agustus 2025 - 17:30 WIB

Bupati Lumajang: 73 Titik SPPG Disiapkan, 61 Sudah Miliki Titik Lokasi dan Izin Operasional

25 Agustus 2025 - 17:20 WIB

Dipoles Terpisah dari Revitalisasi Alun-alun, Pujasera Akan Dikonsep ala Drive Thru

23 Agustus 2025 - 11:32 WIB

Alun-alun Bakal Dipercantik, Pemkab Lumajang Jamin Tak Ganggu Aktivitas Warga

23 Agustus 2025 - 09:05 WIB

Cegah Pinjol, Pemkab Lumajang Gandeng OJK Perkuat Literasi Keuangan

22 Agustus 2025 - 18:49 WIB

Gus Haris Ajak BTPN Syariah Kolaborasi Tuntaskan Kemiskinan di Kabupaten Probolinggo

22 Agustus 2025 - 15:41 WIB

Revitalisasi Alun-alun Gagal, Pemkot Probolinggo Akan Tender Ulang

21 Agustus 2025 - 18:45 WIB

Era Digital, Pramuka Diminta Jadi Penjaga Kebenaran dan Etika Siber

21 Agustus 2025 - 16:37 WIB

Trending di Pemerintahan