Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Pemerintahan · 14 Jun 2024 15:49 WIB

Penjualan Hewan Kurban di Kota Probolinggo Turun, Tahun Ajaran Baru Jadi Pemicunya


					SIDAK: Pj Walikota Probolinggo Nurkholis dan sejumlah kepala OPD saat sidak hewan kurban. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SIDAK: Pj Walikota Probolinggo Nurkholis dan sejumlah kepala OPD saat sidak hewan kurban. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo menggelar inspeksi mendadak (sidak) hewan kurban ke sejumlah penjual hewan kurban di Kota Probolinggo, Jumat (14/6/2024).

Ada empat titik penjualan hewan kurban yang disidak, diantaranya Pesantren Tahfidz Darul Hijrah Hidayatullah di Jalan Mastrip,  Jalan Priksan, dan Jalan Ikan Tongkol Mayangan.

Tujuan sidak yang dipimpin Pj Walikota Probolinggo, Nurkholis ini, selain untuk mengetahui harga, juga untuk mengecek kondisi kesehatan hewan kurban yang dijual.

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (DPKPP) Kota Probolinggo, Aries Santoso mengatakan, di sejumlah pedagang hewan kurban ditemukan hewan yang sakit mata dan langsung ditindaklanjuti dengan pemberian salep mata.

“Terlepas dari temuan tersebut, petugas tak menemukan hewan kurban yang belum powel atau belum cukup umur dijual. Artinya, sosialisasi yang kami lakukan berjalan baik dan dapat dilaksanakan oleh pedagang,” ujarnya.

Kemudian pada Idul Adha tahun ini terjadi penurunan titik penjualan hewan kurban. Tahun ini terdapat 73 titik penjualan atau menurun dibandingkan tahun lalu yang mencapai 78 titik.

Hal tersebut diikuti jumlah hewan kurban yang dijual yang pada tahun ini total mencapai 2.000 ekor, baik kambing, domba, dan sapi. Jumlah ini juga menurun dibandingkan tahun lalu yang mencapai 2.500 ekor.

“Terkait penurunan titik penjualan dan jumlah hewan kurban yang dijual karena turunnya daya beli masyarakat yang salah satunya Idul Adha tahun ini berdekatan dengan masuk sekolah,” pungkas Aries.

Sementara Pj Walikota Probolinggo, Nukholis mengatakan, sidak untuk memastikan dan memberi rasa aman kepada masyarakat yang hendak membeli hewan kurban.

Sehingga masyarakat yang membeli hewan kurban ini merasa aman dan tentunya hewan kurban yang dibeli sah untuk dikurbankan.

“Imbauan kami kepada masyarakat belilah hewan kurban yang layak, tidak sakit, serta hewan kurbannya tidak cacat,” cetus Nurkholis.

“Begitu pula bagi pedagang, jangan menjual hewan kurban yang tidak sah seperti, belum tanggal gigi atau bahasa Jawanya powel hingga hewan kurban ada kekurangan pada anggota tubuhnya,” imbuhnya.

Diketahui, harga domba dan kambing yang dijual pedagang ini Rp 2,5 juta hingga Rp 5 juta per ekor tergantung ukuran. Sementara harga sapi berkisar Rp15 juta hingga Rp 25 juta per ekor. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moh. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 104 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Pemkab Lumajang Berupaya Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Pemerintah Desa

27 April 2025 - 16:38 WIB

Hudri Nakhodai FKUB Kota Probolinggo, Janji Rawat Harmoni

25 April 2025 - 21:21 WIB

Trending di Pemerintahan