Menu

Mode Gelap
Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

Pemerintahan · 8 Jun 2024 20:17 WIB

Pj Gubernur Jatim Minta Pencarian Korban Longsor Tambang Pasir Lumajang Terus Dilakukan


					TINJAU: Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono (merunduk) mendengarkan curhat dari warga saat meninjau tebing longsor di area tambang pasir, Desa Pronojiwo, Kab. Lumajang. (foto: Asmadi) Perbesar

TINJAU: Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono (merunduk) mendengarkan curhat dari warga saat meninjau tebing longsor di area tambang pasir, Desa Pronojiwo, Kab. Lumajang. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengunjungi tebing longsor di area pertambangan pasir Dusun Supit, Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Sabtu (8/6/24).

Di lokasi, Adhi melihat lokasi longsor dan tumpukan material yang menimbulkan 4 pekerja. Selain itu, ia berbincang dengan Tim SAR gabungan untuk mengorek informasi perihal korban tanah longsor yang belum ditemukan.

“Saya meminta kepada segenap tim gabungan untuk terus melakukan pencarian terhadap satu korban yang masih belum ditemukan,” kata Adhy.

Adhy menegaskan, pencarian korban harus menjadi prioritas disamping penangan lainnya. Namun ia mewanti-wanti tim gabungan agar tetap berhati-hati dalam misi kemanusiaan yang sedang dilakukan.

“Pencarian harus terus dilakukan, namun rekan-rekan tetap hati-hati, jangan sampai rescuer kita dalam posisi bahaya. Antisipasi harus tetap ada dan juga alat pengaman, kalau terjadi hujan tolong hati-hati,” wantinya.

Ia menyampaikan, sejatinya gabungan sudah melakukan upaya untuk pencarian, dengan berbagai teknik dan bentuk strategi. Kalau korban masih belum ditemukan, maka selanjutnya hal itu akan diserahkan ke Pemkab Lumajang.

“Tetapi dari sisi haknya, tugas kami untuk memberikan santunan, karena aturannya kalaupun memang tidak ditemukan nanti akan didata oleh Pj Bupati Lumajang. Kalau betul yang bersangkutan adalah korban bencana longsor, maka bisa dinerikan santunan,” Adhy menegaskan. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 84 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Galakkan Siskamling Guna Cegah Gangguan Keamanan

13 September 2025 - 15:38 WIB

Berkah Even MTQ Jawa Timur 2025, Hunian Hotel di Jember Melonjak

13 September 2025 - 08:48 WIB

Trending di Pemerintahan