Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Hukum & Kriminal · 23 Mei 2024 18:52 WIB

Diduga Jadi Tempat Prostitusi Terselubung, Satpol PP Pasuruan Gerebek Kampung Planet


					TERSELUBUNG: Satpol PP Kab. Pasuruan menjaring satu orang wanita terduga PSK saat razia pekat di Kampung Planet Bangil. (foto: Moh. Rois). Perbesar

TERSELUBUNG: Satpol PP Kab. Pasuruan menjaring satu orang wanita terduga PSK saat razia pekat di Kampung Planet Bangil. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Dugaan praktik prostitusi terselubung di sekitar Pasar Bangil, Kabupaten Pasuruan, meresahkan warga sekitar. Tak tahan dengan maraknya praktik asusila ini, warga pun melapor ke Satpol PP setempat.

Menanggapi laporan warga, Satpol PP lantas menggelar operasi Pekat (Penyakit Masyarakat) di Kampung Planet, yang disinyalir menjadi tempat aktivitas prostitusi di belakang Pasar Bangil, Kamis (23/05/24).

“Warga resah dengan aktifitas prostitusi di Kampung Planet. Mereka melaporkan kepada kami dan kami langsung tindaklanjuti,” ungkap Kasat Pol PP Kabupaten Pasuruan, Nurul Huda.

Operasi Pekat menyasar warung-warung di sekitar pasar kambing yang menjadi lokasi maraknya praktik prostitusi terselubung. Dalam operasi ini, petugas berhasil menjaring seorang perempuan yang diduga sebagai pekerja seks komersial (PSK).

Perempuan berinisial VW yang terjaring itu kemudian dibawa ke Kantor Satpol PP untuk diinterogasi lebih lanjut. Dari hasil interogasi, VW mengaku ia sehari-hari menjadi pengamen di perempatan Stasiun Bangil.

Namun, sambungnya, ia kebetulan berada di warung tersebut saat Satpol PP bergerak. Saat tepergok, ia mengaku nyambi sebagai pencuci piring di warung milik ST.

“Terduga VW hanya dibina dan diminta membuat surat pernyataan. Ia lalu dikembalikan ke keluarganya, karena kita tidak mempunyai alat bukti untuk membawa ke persidangan tipiring,” cetus Huda.

Huda menegaskan bahwa Satpol PP akan terus mengawasi warung-warung kopi di Kampung Planet dan tempat-tempat lain yang disinyalir berpotensi menjadi lokasi praktik prostitusi.

“Kami akan terus melakukan razia di tempat-tempat yang disinyalir menjadi lokasi pekat,” janjinya. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moh. Rochim

Artikel ini telah dibaca 158 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Pecatan PNS di Probolinggo Diringkus Polisi Pasca Gelapkan Uang demi Judi Online

12 September 2025 - 14:53 WIB

Tak Ditahan, Dua Pemuda Pelaku Vandalisme di Kota Pasuruan Diserahkan ke Orang Tua

12 September 2025 - 08:41 WIB

Coret ‘Police Killed People’ Dua Pemuda Dibekuk Polisi

11 September 2025 - 16:31 WIB

Polisi Gerebek Judi Cap Jiki di Pandaan, 8 Orang Ditangkap

10 September 2025 - 21:48 WIB

Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap

9 September 2025 - 15:46 WIB

Trending di Hukum & Kriminal