Menu

Mode Gelap
Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi Batik dan Bordir Lumajang Unjuk Pesona di Ajang Batik Bordir Aksesoris Fair 2025 Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya KAI Daop 9 Jember Persempit Perlintasan JPL 09, Hanya Boleh Dilalui Kendaraan Bermotor

Ekonomi · 19 Mei 2024 16:38 WIB

Harga Kambing di Pasuruan Mulai Meroket Mendekati Idul Adha


					NAIK: Harga kambing di Pasar di Kabupaten Pasuruan mulai meroket mendekati Idul Adha. (foto: Moch. Rois). Perbesar

NAIK: Harga kambing di Pasar di Kabupaten Pasuruan mulai meroket mendekati Idul Adha. (foto: Moch. Rois).

Pasuruan,- Sebulan menjelang Hari Raya Idul Adha, penjualan kambing di Kabupaten Pasuruan mulai mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari maraknya transaksi di Pasar Hewan Gondangwetan.

“Alhamdulillah, penjualan kambing mulai ramai. Sejak pagi sudah ada beberapa pembeli yang datang,” ujar salah satu penjual kambing di Pasar Hewan, Samsul Huda, Minggu (19/5/24).

Menurut Samsul, dari lima kambing yang ia bawa ke pasar, semua sudah laku terjual. Harganya bervariasi antara Rp1 juta hingga Rp4 juta per ekor.

“Hari ini sudah laku semua kambing saya, yang paling banyak diminati itu yang harganya Rp3.800,” ungkap Samsul.

Ia menambahkan, harga kambing saat ini mulai mengalami kenaikan. Biasanya dibawah Rp3 juta kini naik menjadi Rp3,5 juta sampai Rp4 juta.

“Harganya sekarang sudah naik. Kalau biasanya di bawah Rp3 juta, sekarang antara Rp3.800 sampai Rp4 juta,” Samsul menambahkan.

Kenaikan harga kambing ini diperkirakan akan terus berlanjut hingga menjelang Hari Raya Idul Adha. “Biasanya semakin dekat dengan hari raya, harganya semakin naik,” ucap dia.

Salah seorang pembeli, Iwan mengatakan, ia memilih membeli hewan kurban jauh-jauh hari karena masih terbilang murah dibandingkan mendekati hari raya kurban nanti.

“Kalau beli sekarang harga Rp2,5 masih ada, kalau sudah mendekati hari raya sudah tidak ada, paling murah itu Rp3 juta,” cetus Iwan. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch Rochim

Artikel ini telah dibaca 148 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kisah Yulianto, Petani Lumajang yang Berani Ambil Risiko

25 April 2025 - 13:32 WIB

Pemkot Probolinggo Mulai Persiapkan Koperasi Merah Putih, Optimis Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

22 April 2025 - 17:03 WIB

Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan

12 April 2025 - 17:57 WIB

Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok?

9 April 2025 - 18:07 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

7 April 2025 - 18:23 WIB

Lahan Pertanian Padi Meningkat, Kota Probolinggo Hasilkan 8,9 Ton Per Hektar

7 April 2025 - 18:04 WIB

Kebutuhan Melonjak Menjelang Lebaran, Stok LPG di Jember Dipastikan Aman

30 Maret 2025 - 05:45 WIB

Jelang Lebaran Stok BBM dan LPG di Lumajang Dipertanyakan

26 Maret 2025 - 11:20 WIB

Trending di Ekonomi