Menu

Mode Gelap
Kantor Baru Bawaslu Kota Probolinggo Segera Direnovasi dan Ditempati Mau Kuliah S-2 Pendidikan Agama Islam? di UNZAH Genggong Aja Jos! Jumlah Penduduk Miskin di Lumajang Turun Hingga 8,65 Persen Tak Anti Kritik, Gus Haris – Ra Fahmi Buka Dialog Forum Publik, Ribuan Jamaah Curhat Akar Rumput Desak DPP PDI-P Berikan Rekomendasi Pilkada Probolinggo ke Cakada yang Diterima Masyarakat Pecah Kongsi dengan Cak Thoriq di Pilkada Lumajang, Bunda Indah Beberkan Alasannya

Hukum & Kriminal · 31 Mar 2024 19:40 WIB

Kerap jadi Ajang Balap Liar, Tiga Ruas Jalan ini Jadi Pantauan Polisi


					ARENA BALI: Ruas jalan Desa Sumberan, Kecamatan Besuk, menjadi salah satu titik pantauan kepolisian. (foto: Dok). Perbesar

ARENA BALI: Ruas jalan Desa Sumberan, Kecamatan Besuk, menjadi salah satu titik pantauan kepolisian. (foto: Dok).

Probolinggo,- Tiga ruas jalan di Kabupaten Probolinggo menjadi perhatian ekstra aparat kepolisian. Pasalnya, tiga ruas jalan tersrbut sering dijadikan arena balap liar (bali).

Kasat Samapta Polres Probolinggo, AKP Siswandi mengatakan, berdasarkan pemetaan yang dilakukan pihaknya, ada tiga ruas jalan di Kecamatan Besuk, Kraksaan, dan Gending, yang kerap disalahgunakan.

Ia menjelaskan, di Kecamatan Besuk, ruas jalan yang berada di Desa Sumberan kerap dijadikan arena balap liar.

Sedangkan di Kecamatan Kraksaan, berada di jalur pantura atau ruas Jalan Panglima Besar Sudirman. Sementara, di Kecamatan Gending lokasinya berada di ruas jalan exit tol Desa Pajurangan.

“Apa pun bentuk aktivitas yang bisa menimbulkan keresahan akan kami tindak. Terlebih saat ini masih Ramadan, harus kondusif,” kata Iswandi, Minggu (31/3/2024).

Ia melanjutkan, dari tiga ruas jalan tersebut, pihaknya sudah pernah melakukan razia. Hasilnya cukup mengejutkan, puluhan motor yang tidak sesuai spesifikasi teknis, berhasil dijaring.

“Di Besuk ada 60 motor, sementara di Kecamatan Kraksaan ada 22 motor. Sedangkan untuk yang di Kecamatan Gending belum membuahkan hasil,” ucapnya.

Siswandi menyebut, meskipun sudah pernah melakukan razia balap liar, bukan berarti razia akan dicukupkan. Pihaknya akna terus melakukan pemantauan, jika didapati berlangsung balap liar, pihaknya kaan langsung menuju ke lokasi.

“Selain yang tiga jalan ini, kami juga mendapatkan informasi ada beberapa ruas jalan lainnya yang kerap dijadikan tempat balapan. Ini masih kami pantau,” ujar dia. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publiaher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gara-gara Tambang di Wonomerto Probolinggo, Pemprov Jatim hingga Kapolri Digugat

24 Juli 2024 - 20:09 WIB

Jual Hasil Curian lewat FB, Maling dan Penadah Motor Diringkus Polisi

24 Juli 2024 - 13:18 WIB

Terungkap! Guru Ngaji di Kraksaan Cabuli Santriwati Berkali-kali, Terakhir di Musalla

24 Juli 2024 - 09:09 WIB

Korban Pembacokan di Tongas Bantah Goda Istri Pelaku

23 Juli 2024 - 22:07 WIB

Kapok! Dua Spesialis Maling Pikap di Pasuruan Diringkus Polisi

23 Juli 2024 - 15:50 WIB

Trending di Hukum & Kriminal