Menu

Mode Gelap
Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi Jalur Lumajang-Malang via Piket Nol Tertutup Longsor di Enam Titik Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

Politik · 17 Feb 2024 19:24 WIB

Antisipasi Kelelahan, Petugas PAM Pemilu hingga PPK Jalani Cek Kesehatan


					CEK KESEHATAN: Petugas medis mengecek kesehatan anggota TNI-Polri maupun penyelenggara pemilu. (Foto: Hafiz Rozani). Perbesar

CEK KESEHATAN: Petugas medis mengecek kesehatan anggota TNI-Polri maupun penyelenggara pemilu. (Foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Untuk mengantisipasi petugas yang PAM pemilu kelelahan, tim medis dari Dinas Kesehatan Kota Probolinggo, Biddokes Polres Probolinggo, dan Detasemen Kesehatan TNI melakukan pemeriksaan kesehatan, Jum’at (16/2/24).

Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan petugas gabungan dilakukan di 5 titik berbeda di kecamatan. Yakni di tempat penyimpanan logistik Pemilu pasca pemungutan suata di TPS.

Wakapolres Probolinggo Kota, Kompol M. Lutfi mengatakan, pemeriksaan kesehatan ini difokuskan kepada petugas mulai dari TNI, Polri, Satpol PP, Linmas, dan petugas PPK.

Mereka sejak kemarin melakukan pengamanan kotak suara mulai dari TPS hingga saat tiba di kantor kecamatan.

“Kami lakukan pemeriksaan kesehatan karena petugas gabungan ini terus bekerja mulai menjaga, hingga melakukan perhitungan yang dimulai saat pemungutan suara, sampai nanti perhitungan suara tingkat KPU,” ujar Lutfi.

Pemeriksaan kesehatan ini untuk mengantisipasi kelelahan pada petugas dan anggota PPK. Jik tidak dicek, khawatir mereka langsung drop dan dirawat seperti yang terjadi saat pemungutan suara tanggal 14 Februari kemarin.

“Dengan pemeriksaan kesehatan ini, diharapkan baik petugas pengamanan, hingga petugas PPK kesehatannya tetap terjaga hingga seluruh proses rekapitulasi selesai,” imbuhnya.

Sekregaris Dinas Kesehatan Kota Probolinggo, dr Ike Yuliana mengatakan, sebelum tahapan pemungutan suara, Dinkes dan P2KB Kota Probolinggo melakukan skrining kesehatan bagi petugas KPPS, serta .elakukan pemeriksaan kesehatan saat pemungutan suara dengan mendatangi TPS.

“Pemeriksaan kesehatan hari ini merupakan evaluasi dari pemeriksaan sebelumnya yang mana diketahui hasil petugas rata-rata kelelahan, pusing, dan mual,” ujarnya.

Hingga saat ini, imbuhnya, terdapat 5 kasus gangguan kesehatan akibat pemilu di Kota Probolinggo. Empat petugas KPPS harus mendapat perawatan di rumah sakit setelah kondisinya drop.

Sementara satu saksi parpol meninggal dunia hanya beberapa jam usai penghitungan suara. Korban diduga meninggal akibat kelelahan.

“Agar petugas keamanan dan petugas PPK tetap dalam kondisi sehat saat melakukan perhitungan suara, saya mengimbau untuk banyak minum air putih, istirahat cukup, dan sering olahraga,” dr. Ike. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahnudi
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dulu Duel saat Pilkada, PDI-P dan Partai Nasdem Kini Dukung Pemerintahan Gus Haris – Ra Fahmi

3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Tingkat Partisipasi Tinggi, KPU Kota Probolinggo Terbitkan 2 Buku Riset Pilkada

29 April 2025 - 20:14 WIB

KPU Probolinggo Belum Kembalikan Silpa Hibah Pilkada Serentak 2024, Nilainya Miliaran

24 Februari 2025 - 20:10 WIB

KPU Tetapkan Amin-Ina sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo Terpilih

6 Februari 2025 - 20:56 WIB

Trending di Politik