Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Peristiwa · 1 Feb 2024 08:23 WIB

Innalilahi! Pelajar SMA di Lumajang Meninggal Dunia saat Renang di Pemandian Selokambang


					OLAH TKP: Aparat kepolisian melakukan olah TKP di lokasi tewasnya pelajar tenggelam di Pemandian Selokambang Lumajang. (foto: Asmadi). Perbesar

OLAH TKP: Aparat kepolisian melakukan olah TKP di lokasi tewasnya pelajar tenggelam di Pemandian Selokambang Lumajang. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Pelajar SMA dengan inisial M-R (18) meregang nyawa setelah tenggelam di wisata air Selokambang, Desa Purwosono, Kecamatan Sumbersuko, Lumajang, Rabu (31/1/24).

Informasi yang dihimpun, awalnya sekira pukul 08.00 WIB, korban bersama sejumlah teman dan seorang guru pendamping mengikuti kegiatan ekstrakurikuler berupa berenang di Wisata Selokambang.

Setelah ekstrakurikuler berakhir, pada pukul 09.00 WIB, korban berenang bersama siswa lainnya. Bahkan korban yang berasal dari Desa Labruk Kidul, Kecamatan Sumbersuko, sempat melakukan lomba tahan nafas di dalam air.

“Kejadian terjadi begitu cepat sehingga saat teman-temannya yang lain sudah muncul dipermukaan. Namun korban masih di dalam air, teman-temanya dan tim penyelamat berusaha menolong dan mengevakuasi korban,” kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Lumajang, Yuli Harismawati.

Setelah tubuh korban berhasil dievakuasi, tim medis melakukan observasi lanjutan dengan kondisi korban sudah tidak sadarkan diri. Pada saat itu pula, petugas langsung membawa ke Puskesmas Labruk.

“Korban langsung diberi tindakan medis di Puskesmas Labruk. Setelah itu korban dipasangi oksigen dan di-RJP ulang oleh dokter. Tetapi korban sudah tidak merespon dan dinyatakan telah meninggal munia,” ujar dia.

Guru olahraga yang mendampingi korban, Muhamad Idfian Akbar menjelaskan, rombongan kelas XII ke Selokambang karena sedang mengikuti penilaian akhir kegiatan ekstrakurikuler.

Korban meraih nilai yang cukup baik, yakni 9,6 poin. Penilaian renang awalnya akan dilakukan di kolam renang Veteran atau di Surojoyo.

Karena dari 20 siswa mayoritas memilih untuk berkegiatan di Selokambang, akhirnya dewan guru memutuskan penilaian ekstrakurikuler dilakukan di pemandian Selokambang.

“Usai penilaian, saya bebaskan mereka, yang bisa renang silahkan tetapi yang tidak bisa ya cukup di tepian kolam. Saya heran, Rafi ini jago renang tapi malah jadi korban,” cetus Akbar. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 101 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu

2 Mei 2025 - 20:01 WIB

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Trending di Peristiwa