Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Peristiwa · 28 Jan 2024 16:44 WIB

Dampak Banjir Bandang di Winongan Pasuruan, Sekolah Bakal Diliburkan


					BERSIH-BERSIH: Sejumlah warga membersihkan lumpur yang mengendap di lingkungannya. (foto: Moh. Rois). Perbesar

BERSIH-BERSIH: Sejumlah warga membersihkan lumpur yang mengendap di lingkungannya. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Desa Prodo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, dilanda banjir bandang. Kondisi ini membuat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SD Negeri Prodo, yang akan dimulai Senin (29/1/24) besok, harus beralih ke sistem daring.

Kepala SDN Prodo, Nurul Hidayati menyebut, keputusan belajar mengajar dilakukan secara daring berdasarkan kesepakatan dewan guru. Sebab, akses menuju sekolah tidak dapat dilewati akibat terdampak banjir.

“Untuk ruang kelas aman, tapi akses menuju ke sekolah itu tidak bisa dilewati, sehingga dewan guru sepakat untuk belajar mengajar akan dilakukan secara daring,” kata Nurul, Minggu (28/1/24).

Sekolah berharap segera mendapatkan bantuan untuk membersihkan endapan lumpur yang dibawa banjir. Sehingga proses KBM memungkinkan untuk dilakukan kembali.

“Kami berharap segera mendapat bantuan untuk membersihkan material lumpur banjir. Agar siswa kami bisa kembali masuk sekolah,” jelas Nurul.

Diberitakan sebelumnya, banjir bandang ini terjadi pada Sabtu (27/1/24) sekitar pukul 17.00 WIB. Banjir ini sebabkan karena Hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan.

Wilayah yang terdampak banjir, hanya di Desa Prodo, Kecamatan Winongan. Banyaknya lumpur yang masuk ke permukiman warga disebabkan oleh tumpukan kayu dan pohon bambu yang menyumbat jembatan.

Pantauan dilokasi, Minggu (28/1/2024) pagi, petugas BPBD dan relawan serta TNI-Polri turun ke lokasi untuk melakukan pembersihan material banjir.

Bahkan mobil water cannon Polres Pasuruan dan tangki dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan, dikerahkan untuk menyemprotkan air ke jalan-jalan yang masih tergenang lumpur. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 65 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Identitas Wanita Tewas di Grati Terungkap, Keluarga Mengaku Sangat Terpukul

11 Juni 2025 - 17:16 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Rumah Warga Grati, Penghuni Rumah Menghilang

10 Juni 2025 - 14:31 WIB

Ada Temuan Ranjau Paku di Lautan Pasir Bromo, Kenai Jip dan Motor

9 Juni 2025 - 18:07 WIB

Korban Kecelakaan Beruntun di Exit Tol Purwodadi Bertambah, Total Tiga Meninggal Dunia

9 Juni 2025 - 15:48 WIB

Kecelakaan Maut di Kejayan, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Truk Tangki

8 Juni 2025 - 13:35 WIB

Trending di Peristiwa