Menu

Mode Gelap
Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025

Peristiwa · 28 Jan 2024 16:44 WIB

Dampak Banjir Bandang di Winongan Pasuruan, Sekolah Bakal Diliburkan


					BERSIH-BERSIH: Sejumlah warga membersihkan lumpur yang mengendap di lingkungannya. (foto: Moh. Rois). Perbesar

BERSIH-BERSIH: Sejumlah warga membersihkan lumpur yang mengendap di lingkungannya. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Desa Prodo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, dilanda banjir bandang. Kondisi ini membuat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SD Negeri Prodo, yang akan dimulai Senin (29/1/24) besok, harus beralih ke sistem daring.

Kepala SDN Prodo, Nurul Hidayati menyebut, keputusan belajar mengajar dilakukan secara daring berdasarkan kesepakatan dewan guru. Sebab, akses menuju sekolah tidak dapat dilewati akibat terdampak banjir.

“Untuk ruang kelas aman, tapi akses menuju ke sekolah itu tidak bisa dilewati, sehingga dewan guru sepakat untuk belajar mengajar akan dilakukan secara daring,” kata Nurul, Minggu (28/1/24).

Sekolah berharap segera mendapatkan bantuan untuk membersihkan endapan lumpur yang dibawa banjir. Sehingga proses KBM memungkinkan untuk dilakukan kembali.

“Kami berharap segera mendapat bantuan untuk membersihkan material lumpur banjir. Agar siswa kami bisa kembali masuk sekolah,” jelas Nurul.

Diberitakan sebelumnya, banjir bandang ini terjadi pada Sabtu (27/1/24) sekitar pukul 17.00 WIB. Banjir ini sebabkan karena Hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan.

Wilayah yang terdampak banjir, hanya di Desa Prodo, Kecamatan Winongan. Banyaknya lumpur yang masuk ke permukiman warga disebabkan oleh tumpukan kayu dan pohon bambu yang menyumbat jembatan.

Pantauan dilokasi, Minggu (28/1/2024) pagi, petugas BPBD dan relawan serta TNI-Polri turun ke lokasi untuk melakukan pembersihan material banjir.

Bahkan mobil water cannon Polres Pasuruan dan tangki dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan, dikerahkan untuk menyemprotkan air ke jalan-jalan yang masih tergenang lumpur. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 62 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Trending di Peristiwa