Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Peristiwa · 3 Okt 2023 21:14 WIB

Perampokan di Rumah Kader Karang Taruna Lumajang, Diduga Imbas Pilkades


					KORBAN: Andri Fahruzi memperagakan adegan yang dilakukan kawanan perampok di rumahnya. (foto: Asmadi) Perbesar

KORBAN: Andri Fahruzi memperagakan adegan yang dilakukan kawanan perampok di rumahnya. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Perampokan yang menimpa Andri Fahruzi dan keluarganya di Dusun Karangrejo RT/003 RW/005, Desa Bedayu Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Senin (1/9/2023) dini hari, belum terungkap. Dugaan awal, kejadian itu efek Pemilihan Kepala Desa (Pilkades)), yang digelar 3 hari sebelumnya.

Warga Desa Bedayu Rizky (29) menceritakan, sehari sebelum Pilkades digelar, ada sekelompok orang yang menyisir rumah-rumah warga.

Kuat diduga, sekelompok orang datang ke rumah-rumah penduduk untuk mengintervensi dan intimidasi agar warga memilih calon kades tertentu.

“Ada ancaman juga mas, kalau gak milih awas saja, katanya. Ya kami takut dengan adanya ancaman seperti itu,” katanya, Selasa (23/10/23).

Dari sekian rumah yang didatangi, imbuh Rizky, hanya rumah Andri Fahruzi yang tidak dimasuki. Sebab selama ini, keluarga Andri Fahruzi dikenal teguh pendirian dan tidak mudah dipengaruhi.

“Kalau soal pilihan politik, kalau keluarga Andri Fahruzi bilang A, ya A semua,” Rizky menegaskan.

Riski pun menduga-duga soal penyebab terjadinya perampokan di rumah kader Karang Taruna Kabupaten Lumajang itu. Iya meyakini kejadian itu gara-gara pilkades.

“Bukan hanya saya, tetapi semua warga di sekitar sini juga menduga kejadian perampokan itu disebabkan karena Pilkades,” tuturnya.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Senduro, Iptu Gatot Subroto mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Kami masih melakukan penyelidikan. Soal adanya kabar senjata api itu kami masih belum bisa dipastikan, juga masih dalam tahap penyelidikan,” pungkasnya. (*)

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 63 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran?

17 Juni 2025 - 22:17 WIB

Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

17 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Ayan Kambuh Saat Berkendara, Pemotor di Pasuruan Tewas Tabrak Rumah

17 Juni 2025 - 17:07 WIB

Tersangka Pembunuhan Wanita di Pasuruan Ngaku Kenal Korban Sejak 4 Tahun Lalu

17 Juni 2025 - 16:29 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Pasuruan, Dua Pria Jadi Tersangka

17 Juni 2025 - 13:45 WIB

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

16 Juni 2025 - 04:37 WIB

Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo

15 Juni 2025 - 18:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Trending di Peristiwa