Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Politik Dan Pemerintahan · 27 Sep 2023 17:34 WIB

Jaga Kondusifitas, Pj. Bupati Lumajang Harap Pilkades jadi Pendidikan Politik


					PILKADES: Proses Pemilihan Kepala Desa di Desa Tukum, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi) Perbesar

PILKADES: Proses Pemilihan Kepala Desa di Desa Tukum, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Pilihan Kepala Desa (Pilkades) merupakan salah satu elemen pesta demokrasi yang sudah mengakar di Indonesia. Pemilu tingkat desa ini dapat dimanfaatkan sebagai pembelajaran politik sebelum menapaki pemilu yang sesungguhnya.

Pada momen ini, masyarakat sendiri yang akan menentukan siapa pemimpin desanya ke depan. Saking antusiasnya, gesekan antar warga saat pilkades lebih keras daripada Pilpres, Pilkada Gubernur, Pilkada Bupati dan Pemilu Legeslatif.

Penjabat (Pj.) Bupati Lumajang, Indah Wahyuni mengatakan, pilkades menjadi salah satu sarana untuk pendidikan politik bagi masyarakat, tak terkecuali di Kabupaten Lumajang.

Menurutnya, pilkades adalah proses pendidikan politik bagi masyarakat. Oleh karenanya, ia meminta kepada calon Kepala Desa dan masyarakat pada umumnya, untuk menjaga kondusifitas daerah.

“(Yang terpilih) harus bisa merangkul calon yang tidak terpilih. Bagi yang tidak terpilih harus bisa mendukung, kita harus bisa saling koordinasi untuk kebaikan desa dan kepentingan Kabupaten Lumajang,” katanya saat meninjau proses Pemilihan Kepala Desa Tukum Kecamatan Tekung, Rabu (27/9/23).

Wanita berhijab yang akrab disapa Yuyun menambahkan, selama ia memantau proses pemilihan kepala desa bersama dengan jajaran Forkopimda Lumajang, ia tidak melihat hal-hal diluar kewajaran.

“Saya lihat sampai saat ini pelaksanaannya tertata rapi, mudah-mudahan sampai akhir perhitungan bisa berjalan lancar tidak ada kendala,” harap dia.

Kapolres Lumajang, AKBP. Boy Jeckson Situmorang menyebut, untuk menjaga pelaksanaan Pilkades Serentak 2023 tetap berjalan kondusif, pihaknya telah menyiagakan personel gabungan mulai tahapan sampai pelaksanaan.

Ia juga telah memetakan daerah-daerah rawan kericuhan sebagai bentuk antisipasi agar pelaksanaan Pilkades Serentak 2023 di kota pisang tetap terjaga.

“Kami menyiagakan 480 personel gabungan TNI-Polri, 60 BKO Brimob, Satpol PP dan elemen lain. Sejauh ini berjalan dengan aman mudah-mudahan sampai penghitungan berjalan dengan aman dan kondusif, kami juga tetap akan menjaga kondusifitas pasca pemilihan,” beber Kapolres. (*)

Editor Mohamad S
Publisher Zainul Hasan

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Galakkan Siskamling Guna Cegah Gangguan Keamanan

13 September 2025 - 15:38 WIB

Berkah Even MTQ Jawa Timur 2025, Hunian Hotel di Jember Melonjak

13 September 2025 - 08:48 WIB

Trending di Pemerintahan