Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Politik Dan Pemerintahan · 27 Sep 2023 17:34 WIB

Jaga Kondusifitas, Pj. Bupati Lumajang Harap Pilkades jadi Pendidikan Politik


					PILKADES: Proses Pemilihan Kepala Desa di Desa Tukum, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi) Perbesar

PILKADES: Proses Pemilihan Kepala Desa di Desa Tukum, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Pilihan Kepala Desa (Pilkades) merupakan salah satu elemen pesta demokrasi yang sudah mengakar di Indonesia. Pemilu tingkat desa ini dapat dimanfaatkan sebagai pembelajaran politik sebelum menapaki pemilu yang sesungguhnya.

Pada momen ini, masyarakat sendiri yang akan menentukan siapa pemimpin desanya ke depan. Saking antusiasnya, gesekan antar warga saat pilkades lebih keras daripada Pilpres, Pilkada Gubernur, Pilkada Bupati dan Pemilu Legeslatif.

Penjabat (Pj.) Bupati Lumajang, Indah Wahyuni mengatakan, pilkades menjadi salah satu sarana untuk pendidikan politik bagi masyarakat, tak terkecuali di Kabupaten Lumajang.

Menurutnya, pilkades adalah proses pendidikan politik bagi masyarakat. Oleh karenanya, ia meminta kepada calon Kepala Desa dan masyarakat pada umumnya, untuk menjaga kondusifitas daerah.

“(Yang terpilih) harus bisa merangkul calon yang tidak terpilih. Bagi yang tidak terpilih harus bisa mendukung, kita harus bisa saling koordinasi untuk kebaikan desa dan kepentingan Kabupaten Lumajang,” katanya saat meninjau proses Pemilihan Kepala Desa Tukum Kecamatan Tekung, Rabu (27/9/23).

Wanita berhijab yang akrab disapa Yuyun menambahkan, selama ia memantau proses pemilihan kepala desa bersama dengan jajaran Forkopimda Lumajang, ia tidak melihat hal-hal diluar kewajaran.

“Saya lihat sampai saat ini pelaksanaannya tertata rapi, mudah-mudahan sampai akhir perhitungan bisa berjalan lancar tidak ada kendala,” harap dia.

Kapolres Lumajang, AKBP. Boy Jeckson Situmorang menyebut, untuk menjaga pelaksanaan Pilkades Serentak 2023 tetap berjalan kondusif, pihaknya telah menyiagakan personel gabungan mulai tahapan sampai pelaksanaan.

Ia juga telah memetakan daerah-daerah rawan kericuhan sebagai bentuk antisipasi agar pelaksanaan Pilkades Serentak 2023 di kota pisang tetap terjaga.

“Kami menyiagakan 480 personel gabungan TNI-Polri, 60 BKO Brimob, Satpol PP dan elemen lain. Sejauh ini berjalan dengan aman mudah-mudahan sampai penghitungan berjalan dengan aman dan kondusif, kami juga tetap akan menjaga kondusifitas pasca pemilihan,” beber Kapolres. (*)

Editor Mohamad S
Publisher Zainul Hasan

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Pemkab Lumajang Berupaya Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Pemerintah Desa

27 April 2025 - 16:38 WIB

Hudri Nakhodai FKUB Kota Probolinggo, Janji Rawat Harmoni

25 April 2025 - 21:21 WIB

Trending di Pemerintahan