Menu

Mode Gelap
Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas Tiga Direktur BUMD Lumajang Mundur, Bupati Siapkan Seleksi Visioner dan Audit PD Semeru Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

Berita Pantura · 8 Jul 2023 10:35 WIB

Jalur Lumajang – Malang Lumpuh, Pengguna Jalan Dialihkan lewat Jalur Probolinggo


					DIALIHKAN: Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Radyati Putri Pradini saat memimpin pengalihan arus lalulintas di jalur Probolinggo - Lumajang. (foto: Asmadi) Perbesar

DIALIHKAN: Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Radyati Putri Pradini saat memimpin pengalihan arus lalulintas di jalur Probolinggo - Lumajang. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Radyati Putri Pradini menyebut, putusnya jembatan Kali Glidik di Perbatasan Lumajang-Malang pasca diterjang banjir lahar hujan Gunung Semeru, mengakibatkan transportasi masyarakat lumpuh total.

Dikatakan Putri, saat ini akses Lumajang-Malang via jalur Piket Nol Lumajang tidak bisa dilalui oleh semua jenis kendaraan.

Bahkan di kawasan lereng Gunung Semeru, dipastikan tidak ada jalur lain yang bisa dilewati oleh kendraan roda dua maupun empat.

Namun, imbuh Putri, masih ada jalur lain yang aman dan bisa dilalui oleh masyarakat Lumajang pun Malang, yakni jalur Probolinggo. Saat ini, hanya jalur via Probolinggo yang bisa dilewati.

“Saya imbau kepada masyarakat Lumajang untuk melwati jalur Probolinggo jika mau ke Kabupayen Malang. Mengingat ada kondisi tanah longsor di Piket Nol dan Jembatan Kali Glidik putus,” ucap Putri, Sabtu (8/7/23).

Lebih lanjut Putri mengatakan, jalur alternatif via Ranu Pane juga diterjang longsor yang menutupi badan jalan. Meskipun bisa dilalui, sambungnya, jalur tersebut sangat berbahaya karena rawan terjadi longsor.

“Kalau mau lewat jalur Ranupane juga tidak bisa, sebab jalan disana ditutupi oleh material longsor. Jadi kami imbau agar melewati jalur Probolinggo saja,” tandas dia.

Sementara itu, Wawan (41), warga Desa Batureto, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang yang hendak melintasi jalur tersebut mengatakan, ia harus putar balik lantaran jalur yang biasa ia lalui kini lumpuh total.

“Mau tidak mau harus putar balik lewat jalur Probolinggo, saya sudah sejak siang tadi disini, kalau terus nunggu disini, sampai kapan harus menunggu. Sementara keluarga saya telefon terus dari tadi, karena khawatir,” bebernya. (*)

 

Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kesetrum Saat Kegiatan Sekolah, Siswa SMPN 3 Kota Pasuruan Tewas

16 Juni 2025 - 14:39 WIB

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Renggut Nyawa Ketua PCNU Pamekasan Karena Sopir Tertidur Sesaat

14 Juni 2025 - 15:53 WIB

Innova Zenix Tabrak Truk di Tol Paspro, Ketua PCNU Pamekasan dan Istri Meninggal Dunia

14 Juni 2025 - 11:39 WIB

Jenazah Wanita Tewas Tanpa Busana di Grati Pasuruan Dimakamkan

11 Juni 2025 - 22:28 WIB

Identitas Wanita Tewas di Grati Terungkap, Keluarga Mengaku Sangat Terpukul

11 Juni 2025 - 17:16 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Rumah Warga Grati, Penghuni Rumah Menghilang

10 Juni 2025 - 14:31 WIB

Ada Temuan Ranjau Paku di Lautan Pasir Bromo, Kenai Jip dan Motor

9 Juni 2025 - 18:07 WIB

Korban Kecelakaan Beruntun di Exit Tol Purwodadi Bertambah, Total Tiga Meninggal Dunia

9 Juni 2025 - 15:48 WIB

Kecelakaan Maut di Kejayan, Pengendara Motor Tewas Tertabrak Truk Tangki

8 Juni 2025 - 13:35 WIB

Trending di Peristiwa