Menu

Mode Gelap
Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

Peristiwa · 15 Jun 2023 15:40 WIB

Massa Demo PMII Tolak Utusan Pemkab Probolinggo 


					Massa Demo PMII Tolak Utusan Pemkab Probolinggo  Perbesar

Probolinggo – Ratusan mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Probolinggo yang berdemo di depan kantor Bupati Probolinggo akhirnya ditemui oleh pihak pemerintah kabupaten (pemkab) setempat setelah hampir satu jam berdemo. Agus Mukson, Staf Ahli Wakil Bupati Probolinggo, yang menemui massa aksi.

Agus tidak sendiri. Sejumlah kepala Organisai Perangkat Daerah (OPD) lainnya juga turut hadir, seperti Inspektur Tutug Edi Utomo, Kedispendik Fathur Rozi, Kepala PUPR Hengki Cahjo Saputra, Kadis Kominfo Yulius Christian, Kepala Satpol PP Achmad Aruman, dan sejumlah perwakilan OPD lainnya.

Sementara, Wakil Bupati Probolinggo HA. Timbul Prihanjoko tidak bisa menemui masa aksi, sebab sedang ada kegiatan lain untuk pelepasan jamaah haji.

Agus pun mempersilakan para mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya, nantinya aspirasi tersebut akan disampaikan kepada wakil bupati.

“Silakan aspirasinya disampaikan, nanti akan kami sampaikan ke pimpinan,” ujar Agus.

Sementara itu, Abd. Razak, Ketua II PC PMII Probolinggo menyatakan, menolak untuk berdialog atau menyampaikan aspirasinya selama wakil bupati (wabup) ataupun sekretaris daerah (sekda) setempat tidak menemui massa aksi.

Ia menyebut, penyampaian aspirasi jika tidak langsung disampaikan kepada wabup atau sekda hanyalah hal yang sia-sia. Sebab, selama ini, aspirasi dari mereka tidak membuahkan hasil ketika disampaikan kepada utusan wabup.

“Percuma, dengan Pak Tutug kami pernah satu forum, tapi hasilnya apa, tidak ada. Maka dari itu, kami tidak menerima alasan apa pun. Kami akan ada di sini sampai wabup menemui kami,” ujarnya.

Mereka pun menunggu kedatangan wabup dan sekda, namun, hingga pukul 15.00 WIB, keduanya belum juga menemui massa aksi. Massa kemudian memutuskan membubarkan diri dan berjanji akan kembali berunjuk rasa dengan massa yang lebih banyak.

“Pemerintah Kabupaten Probolinggo gagal dalam pengelolaan anggaran, gagal dalam mengentaskan kemiskinan, tidak pernah berpihak kepada rakyat, dan kami mendesak pemerintah untuk transparan dalam mengelola anggaran,” tegas Ketua Umum PC PMII Probolinggo, Abu Rizal Hakim sebelum membubarkan massa.

Sementara itu, Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengucapkan terima kasih kepada para pendemo atas ketertiban unjuk rasanya.

“Terima kasih atas ketertibannya, sehingga tidak ada hak-hak warga lainnya yang terganggu,” ujarnya. (*)

 

Editor: Mohamad S.

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 98 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Trending di Peristiwa