Menu

Mode Gelap
Jawa Timur Puncaki Kasus Influenza, Kota Probolinggo 568 Kasus selama Dua Pekan Gempur Rokok Ilegal, Peran Aktif Masyarakat jadi Penentu Keberhasilan Bikin Heboh! Bus Karyawan di Kota Probolinggo Terobos Palang Pintu Perlintasan KA Hadapi Musim Penghujan, Bupati Probolinggo Tinjau Infrastruktur yang Baru Dipulihkan pasca Bencana Penumpang Kereta Api di Daop 9 Naik 13 Persen, Stasiun Jember Paling Padat Heboh Program Xpose Uncercored Dinilai Lecehkan Pesantren, MUI-NU Kompak Layangkan Kecaman

Peristiwa · 14 Mei 2023 00:38 WIB

Polisi Gagalkan Curanmor di Alun-alun Kraksaan, Pelaku Sempat Dimassa


					DITANGKAP: Dua maling motor yang berhasil ditangkap polisi. (foto: Ali Yak'lu) Perbesar

DITANGKAP: Dua maling motor yang berhasil ditangkap polisi. (foto: Ali Yak'lu)

Probolinggo,- Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berhasil digagalkan oleh aparat kepolisian. Maling motor yang beraksi di Alun-alun Kota Kraksaan, Sabtu (13/5/2023) sekitar pukul 15.30 WIB tertangkap basah oleh polisi saat melancarkan aksinya.

Kanitreskrim Polsek Kraksaan, Ipda Juwantoro Setwo Wadi mengatakan, ia memang rutin berkeliling melakukan pengamanan di titik-titik rawan curanmor setiap hari.

Kebetulan pada Sabtu (13/5/2023) sore, ia sedang ‘nyanggong’ (berjaga-jaga) di sekitar Alun-alun Kota Kraksaan.

Setiba di alun-alun, ia menyaksikan gelagat mencurigakan dari dua pemuda, sehingga terus diamati. Tak berselang lama, Taufik Hidayat (35) warga Desa Tarokan, Kecamatan Banyuanyar, salah satu pelaku, melancarkan aksinya.

Ia membobol motor Honda Beat bernopol N 6150 OS milik pengunjung alun-alun menggunakan kunci T yang terparkir dekat dengan motor pelaku.

Sedangkan seorang pelaku lainnya, Sunardi (39) terus duduk di atas motornya sambil memantau situasi. Dan pada saat itu juga, Iptu Juwantoro langsung menyergap pelaku.

“Kebetulan saat penyanggongan di Alun-alun Kraksaan, mereka sedang melakukan aksinya, jadi kepergok saya langsung,” katanya.

Ia menambahkan, kedua pelaku memang sudah menjadi incaran polisi sejak lama. Keduanya spesialis curanmor di Alun-alun Kraksaan. Bahkan, keduanya diyakini sudah lebih dari 10 kali melancarkan aksi pencuriannya.

“Jadi mereka memang spesialis pelaku curanmor, khususnya di alun-alun. Bukan hanya sekali atau dua kali, tapi lebih dari 10 kali. Alhamdulillah sekarang bisa terungkap,” katanya.

Sementara itu, Yuna Nisa baru mengetahui motornya menjadi target pencurian setelah kerumunan massa berkumpul di dekat lokasi parkir motornya.

Pada saat itu, ia sedang mengadakan pertemuan dengan sejumlah guru untuk membahas program sekolah.

“Katanya yang dicuri Beat merah, saya sadar bahwa itu motor saya. Pas saya cek, ternyata betul itu motor saya,” ujar guru dari Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo itu. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 37 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bikin Heboh! Bus Karyawan di Kota Probolinggo Terobos Palang Pintu Perlintasan KA

14 Oktober 2025 - 21:02 WIB

Duduk di Bantalan Rel, Pria di Pasuruan Tewas Disambar KA Penataran

14 Oktober 2025 - 15:47 WIB

Kecelakaan Maut di Rejoso Pasuruan, Pengendara Motor Tewas

13 Oktober 2025 - 17:27 WIB

Kapal Nelayan di Pasuruan Tenggelam, Seluruh ABK Selamat dari Maut

13 Oktober 2025 - 16:19 WIB

Dua Pohon di Lumajang Tumbang, Lalu Lintas Macet

12 Oktober 2025 - 17:46 WIB

Kecelakaan Beruntun di Pandaan, Dua Pengemudi Alami Luka

11 Oktober 2025 - 15:18 WIB

Usai Nobar Bola, Warga Bondowoso Jadi Korban Pengeroyokan di Mangli Jember

9 Oktober 2025 - 19:10 WIB

Kebakaran Tumpukan Kayu Hebohkan Warga Jl. Lumajang Kota Probolinggo

8 Oktober 2025 - 12:12 WIB

Setelah Tiga Bulan Hilang di Laut, Korban KMP Tunu Pratama Jaya Asal Pasuruan Akhirnya Ditemukan

8 Oktober 2025 - 03:59 WIB

Trending di Peristiwa