Probolinggo – Akibat disengat lebah, cincin yang terpasang di jari manis perempuan muda asal Jalan Ir. Sutami, Kelurahan Pakistaji, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo terpaksa harus dipotong. Pemotongan cincin oleh petugas Pemadaman Kebakaran (Damkar) Kota Probolinggo ini harus dilakukan lantaran untuk mengobati luka sengatan lebah.
Petugas Damkar, Nanang Effendi mengatakan, pemotongan cincin perempuan bernama Latifah (20) ini bermula pada Senin (27/02/2023) lalu jarinya manisnya tersengat tawon. Karena membengkak, ia kemudian membawanya ke Puskesmas Wonoasih.
“Akibat jari manisnya membengkak, sehingga cincin emasnya tidak bisa dilepas sehingga luka. Kemudian perawat puskesmas menyarankan agar cincin tersebut dilepas dengan cara memotongnya di kantor Damkar,” ujarnya.
Dari saran itulah, Latifah kemudian mendatangi kantor Damkar Kota Probolinggo pada Selasa pagi (28/02/2023). Dari keluhan itulah, kemudian petugas melakukan pemotongan cincin emas di jari manis Latifah yang sudah membengkak.
Tak sampai 30 menit, cincin tersebut berhasil dipotong dan dilepas tanpa melukai jari manis Latifa. Setelah dilepas, luka sengatan lebah diobati.
“Untuk pemotongan cincin tak sampai 30 menit, dan setelan cincin berhasil di lepas selanjutnya luka sengatan lebah ini akan segera diobati,” imbuh Nanang. (*)
Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Zainul Hasan R.
