Menu

Mode Gelap
Kebakaran di Wonomerto Probolinggo Ludeskan Kandang Ayam, Ribuan Bibit Ayam Terpanggang Tragis! Bayi Baru Lahir Ditemukan Hanyut di Sungai Bedadung Jember Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut Apes! Jambret di Tegalrejo Probolinggo Dihajar Massa Setelah 2 Kali Gagal Kalung Emas Libur Panjang Maulid Nabi, Polisi Tingkatkan Pengamanan di Area Wisata Gunung Bromo Pemkot Probolinggo Bergeming, Pastikan Even Hari Jadi Tetap Digelar di Stadion Bayuangga

Peristiwa · 19 Des 2022 20:58 WIB

Duh! Payung Madinah di Kota Pasuruan Rusak Lagi


					Duh! Payung Madinah di Kota Pasuruan Rusak Lagi Perbesar

Pasuruan,- Keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan mempercantik kawasan religi Masjid Jamik Al-Anwar dengan payung Madinah dipertanyakan. Sejumlah warga menilai, proyek payung Madinah dikerjakan asal-asalan.

Anggapan itu tak lepas dari kerusakan kontruksi yang kerap terjadi dalam pengerjaan payung Madinah. Dalam kurun waktu 10 hari saja, kerangka payung raksasa itu dua kali rusak.

Terbaru, jari-jari payung Madinah yang terletak di Jl Wahid Hasyim itu rusak setelah hujan deras mengguyur kawasan Kota Pasuruan, Senin (19/12/2022) sore.

“Itu gimana pengerjaannya kok mudah rusak. Kemarin jari-jarinya patah, sekarang bengkok, padahal hujannya tidak sebegitu deras,” kecam pengayuh becak wisata di kawasan Masjid Al-Anwar, Mawardi.

Sementara itu, salah satu penjual nasi goreng di kawasan Alun-Alun, Mad Gali menjelaskan, jari-jari payung tersebut bengkok karena tertarik kain membran yang menggantung ke bawah akibat tergenang air hujan.

Rusaknya jari-jari penyangga membran payung madinah tersebut membuat para PKL hingga pengunjung Alun-Alun Kota Pasuruan yang melintas seketika kaget.

“Tadi pas hujan deras sekitar pukul 15.15 WIB payungnya langsung ambrol. Mungkin tidak k kuat menahan air,” ujarnya.

Pantauan PANTURA7.com di lokasi, dari total 8 jari-jari penyangga payung yang dibangun, sebanyak 6 payung jari-jari bengkok. Petugas teknis proyek langsung mencopot kain membran di salah satu payung hidrolik untuk mempercepat proses perbaikan.

Senin (12/12/22) lalu, jari-jari payung Madinah yang diinisiasi Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf, itu juga rusak. Kala itu, kerusakan dipicu oleh salah satu tali payung yang tersangkut sehingga payung tidak bisa dibuka secara sempurna.(*) 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 115 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kebakaran di Wonomerto Probolinggo Ludeskan Kandang Ayam, Ribuan Bibit Ayam Terpanggang

7 September 2025 - 07:05 WIB

Tragis! Bayi Baru Lahir Ditemukan Hanyut di Sungai Bedadung Jember

6 September 2025 - 20:12 WIB

Bocah 5 Tahun di Pasuruan Diserang Kera Liar, Alami Luka Serius

5 September 2025 - 18:33 WIB

Korsleting Arus Pendek, Rumah di Jember Hangus Terbakar

4 September 2025 - 05:34 WIB

Tragis! Seorang Pria Tewas Dibacok saat Isi BBM di Jalur Wisata Bromo

2 September 2025 - 15:50 WIB

Kisah Tragis Faisol, Tertabrak KA saat Hendak Ambil HP Jatuh di Pesisir Probolinggo

2 September 2025 - 10:33 WIB

Penganiayaan di Kedungsupit Probolinggo, Pemuda Dibacok 2 Orang Tak Dikenal

1 September 2025 - 07:40 WIB

Blarr! Bondet Meledak di Sumber Wetan Kota Probolinggo, Lukai Seorang Pemuda

31 Agustus 2025 - 07:45 WIB

Berawal dari Bakar Sampah, Warung di Kota Probolinggo Ludes Terbakar

30 Agustus 2025 - 20:05 WIB

Trending di Peristiwa