Menu

Mode Gelap
Ketahanan Pangan Desa Lumajang: Inovasi, Pelatihan dan Dana Desa Bersinergi Ketua DPRD Lumajang Dampingi Bupati Tinjau Perbaikan Talud di Kebondeli Candipuro Sambut Puncak Perayaan Waisak, Umat Buddha Kota Probolinggo Ritual Mandikan Rupang Lumajang Bersatu Hadapi Ancaman Banjir: Perbaikan Darurat Tanggul Sungai Kebondeli Jadi Prioritas Utama FKDT Lumajang dan Pemkab Bersinergi Wujudkan Pendidikan Keagamaan Terlibat Pengeroyokan di Jalur Pantura, Dua Pemuda Diringkus Polisi

Peristiwa · 15 Des 2022 18:17 WIB

Cuaca Ekstrim di Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir Tahun 2022


					Suasana sorehari di Jl. Panglima Sudirman Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo beberapa waktu lalu (foto : Ainul Jannah Perbesar

Suasana sorehari di Jl. Panglima Sudirman Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo beberapa waktu lalu (foto : Ainul Jannah

Probolinggo,- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menafsirkan cuaca ekstrim yang terjadi sejak Oktober 2022 lalu, akan berakhir di penghujung tahun 2022.

Hal tersebut disampaikan Tenaga teknis Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Silvia Verdiana.

Menurutnya, berdasarkan peta cuaca dari BMKG, menunjukkan bahwa saat ini Kabupaten Probolinggo masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

“Ya di Kabupaten Probolinggo di denah peta cuaca masih berada di warna hijau yang beratikan dengan intensitas hujan tinggi,” ujar Silvia, Kamis (15/12/22).

Silvia mengatakan, cuaca ekstrim yang terjadi di Kabupaten Probolinggo akhir-akhir ini tidak separah seperti di bulan sebelumnya, November 2022. Hujan yang terjadi di bulan November lalu itu disertai angin kencang dan berpotensi terjadi hujan es.

“Kemungkinan tidak se-ekstrim seperti bulan lalu, hanya hujan lebat dan angin yang tidak begitu kencang. Kalau bulan lalu kan sampai terjadi gempa di wilayah timur itu,” kata dia.

Ia mngimbau agar masyarakat, khususnya di Kabupaten Probolinggo, tetap waspada dengan cuaca ekstrim yang sampai saat ini masih terjadi. Sebab, bencana apapun bisa terjadi setiap saat.

“Tetap waspada, sayangi lingkungan sekitar agar tidak terjadi hal yang fatal bagi keselamatan kita. Semoga cuaca ekstrim cepat berlalu,” ucapnya memungkasi.(*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tragis! Dua Bocah Meninggal saat Mandi di Air Terjun Bidadari Kayangan Probolinggo

12 Mei 2025 - 07:42 WIB

Hilang Saat Cari Rumput, Pria di Pasuruan Ditemukan Meninggal di Sungai

11 Mei 2025 - 15:47 WIB

Kecelakaan Beruntun di Semambung, Dump Truck Seruduk Motor di Lampu Merah

10 Mei 2025 - 17:59 WIB

Truk Pasir Terguling di Jalur Lahar Gunung Semeru, Sopir Selamat

9 Mei 2025 - 17:19 WIB

Honda HRV Sasak Beat di Jember, Satu Penumpang Luka Parah

7 Mei 2025 - 21:10 WIB

Truk TNI Kebakaran dan Meledak di Tol Gempol, Serpihan Lukai Bapak dan Anak

6 Mei 2025 - 13:55 WIB

Kebakaran Truk Militer di Tol Gempol, Satu Prajurit Meninggal, Satu Luka Berat

6 Mei 2025 - 13:23 WIB

Truk Muat Amunisi Milik TNI Terbakar di Tol Gempol, Keluarkan Suara Ledakan

6 Mei 2025 - 06:14 WIB

Tabrak Truk Mogok di Kejayan, Pengendara Motor Tewas

5 Mei 2025 - 09:21 WIB

Trending di Peristiwa