Menu

Mode Gelap
Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno Top! Jember Marching Band Sabet 5 Emas di Kejuaraan Dunia Malaysia Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur Polisi Tetapkan 5 Tersangka Pengeroyokan di Gondang Wetan Pasuruan, Seluruhnya Pelajar Warga 4 Desa Bergotong Royong Bangun Akses Baru di Senduro Lumajang

Peristiwa · 6 Des 2022 16:42 WIB

Pemkab Akan Bersihkan Material Lahar Semeru


					Pemkab Akan Bersihkan Material Lahar Semeru Perbesar

Lumajang, – Gunung Semeru telah meluncurkan Awan Panas Guguran (APG), Minggu (4/12/2022). Gunung tertinggi di Pulau Jawa itu telah meluncurkan material dan menutupi sebagian wilayah di Dusun Kajarkuning, Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro.

Material yang terbawa lahar dingin juga mengalir ke arah Besuk Bang, wilayah Kecamatan Tempursari.

Bupati Lumajang, Thoriqul Haq meminta masyarakat di sekitar daerah aliran sungai mewaspadai banjir lahar dingin Gunung Semeru.

”Hujan yang mengguyur kawasan Gunung Semeru menyebabkan banjir lahar dingin yang membawa material sisa erupsi Gunung Semeru,” kata Thoriq, Selasa (6/12/2022).

Menurut dia, erupsi Gunung Semeru yang disertai luncuran awan panas guguran (APG) sejauh 13 kilometer yang terjadi pada Minggu (4/12), menyisakan sejumlah permasalahan.

Hal tersebut lanjut Thoriqul Haq, berbeda dengan kejadian erupsi pada 2021. Lahar dingin mengalir ke arah Kecamatan Tempursari, sehingga perlu diwaspadai karena belum pernah terjadi selama beberapa tahun terakhir.

”Lahar dingin ada yang mengarah ke Tempursari. Kami mendapatkan kabar, lahar mengarah ke sana, tahun lalu tidak. Alirannya pecah jadi tiga, salah satunya Besuk Bang, sehingga itu juga perlu diantisipasi,” papar Thoriqul Haq.

Thoriq menjelaskan, material yang dimuntahkan Gunung Semeru pada 4 Desember 2022 juga berimbas pada bertambahnya material di jalur aliran lahar Gunung Semeru.

Oleh karena itu, pihaknya akan segera melakukan pembersihan dan normalisasi di titik yang dianggap penting untuk segera dibersihkan, seperti Dusun Kajarkuning dan jembatan limpas.

”Salah satunya di Jalan Dusun Kajarkuning dan beberapa jembatan limpas yang sudah tertutup material lahar dingin,” terang bupati.

Dikatakan petugas akan segera bekerja pada hari ini, namun pihaknya juga akan mempertimbangkan keselamatan petugas karena material erupsi dan APG masih panas.

”Kami mengimbau masyarakat yang tidak berkepentingan untuk tidak mendekat di area jalur lahar dingin, apalagi saat kondisi hujan deras mengguyur kawasan puncak,” ucap Thoriq. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Haaan R.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno

20 September 2025 - 21:28 WIB

Tragis! Emak-emak Terlindas Truk di Jalur Pantura usai Antar Anak Bekerja

20 September 2025 - 11:05 WIB

Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Penghubung Kecamatan di Lumajang Putus Total

19 September 2025 - 18:26 WIB

Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas

18 September 2025 - 18:34 WIB

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Trending di Peristiwa