Maron,- Kesuksesan Indonesia menjadi tuan rumah G20 di Bali dua pekan lalu, bisa menjadi percontohan untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Semangat persatuan dan kesatuan lah yang jadi penopangnya.
Hal itu disampaikan ustadz Das’ad Latif saat mengisi pengajian umum dalam rangka tasyakuran suksesnya perhelatan G20 di area Masjid Al-Hasanah, Desa Suko, Maron, Probolinggo, Minggu (27/11/22) malam.
“Jaga silaturahim, jaga persatuan dan kesatuan. Tidak usah gontok-gontokan karena beda pilihan bupati, caleg, gubernur atau presiden,” kata Latif dalam tausiyahnya.
Da’i asal Makassar ini menambahkan, bangsa Indonesia patut berbangga karena konferensi internasional yang digelar di Bali itu mampu membuka mata dunia bahwa Indonesia negara yang solid meski berbeda agama, suku dan budaya.
“Nah kesuksesan G20 itu bisa menjadi contoh. Persatuan dan kesatuan bangsa harus diutamakan, terutama menjelaskan pemilu tahun 2024 nanti,” tegasnya kepada ribuan jamaah yang hadir.
Pembina Yayasan Al-Hassanah Foundation Probolinggo, Habib Najib Salim Attamimi menywbut, dengan suksesnya pelaksanaan G20, diharapkan dapat mendongkrak perekonomian masyakarat Indonesia.
“Alhamdulillah, G20 Bali sukses digelar. Mari kita sama-sama saling berdoa agar ekonomi kita bangsa Indonesia segera bangkit,” harapnya.
Menurut Habib Najib, tasyakuran yang digelar Yayasan Al-Hassanah Foundation itu sebagai bentuk dukungan moril agar kegiatan-kegiatan yang bisa mengangkat ekonomi bangsa seperti G20, senantiasa digelar.
“Kegiatan-kegiatan seperti G20 amat bermanfaat. Selain bisa mengangkat ekonomi bangsa, juga untuk memupuk dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” ujar dia.
Selain Ustadz Das’ad Latif, dalam kegiatan keagamaan itu juga hadir sejumlah ulama, habib dan tokoh masyarakat. Sementara jamaah yang hadir diperkirakan sekitar 10 orang. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainullah FT
