Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Ekonomi · 10 Nov 2022 17:51 WIB

Sepatu Sutra Karya Kelompok Disabilitas Pasuruan Bakal Dipamerkan di G20 Bali


					Sepatu Sutra Karya Kelompok Disabilitas Pasuruan Bakal Dipamerkan di G20 Bali Perbesar

Pasuruan,- Produk sepatu sutra buatan Koperasi Kupu Sutra di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, akan dipamerkan di event KTT G20 Indonesia di Nusa Dua Bali.

Produk sepatu sutra ini terpilih sebagai salah satu UKM dalam pameran B20 Spouse Program yang merupakan pameran dan forum bisnis internasional antar negara peserta G20 yang digelar, Selasa hingga Rabu (13-14/11/2022).

“Kami ditunjuk langsung oleh Kamar Dagang Indonesia (Kadin) untuk memamerkan produk kami di G20 Indonesia karena dinilai menarik, ramah lingkungan dan diproduksi oleh kaum disabilitas,” kata Ketua Koperasi Kupu Sutra, Arianto Nugroho (47) saat di Pendopo Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti Kabupaten Pasuruan, Kamis (10/11/2022).

Dijelaskan Arianto, dia membawa sekitar 30 pasang sepatu sutra debagai produk unggulan dari Kabupaten Pasuruan di konferensi internasional itu.

“Selain membawa sepatu, kami juga membawa produk olahan sutra lainnya. Ada tas sutra dan selendang sutra. Total ada 50an produk yang kita bawa,” jelas dia.

Sebelum mengikuti ajang G20, menurut Arianto, dia juga pernah memamerkan produknya di pameran internasional. Yakni dalam event balapan di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), Oktober 2022 lalu.

“Alhamdulillah saat iku pameran di Mandalika produk saya laku 6 unit. Saya berharap di pamerna G20 ini bisa laku lebih banyak,” ujarnya.

Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mengapresiasi dan merasa bangga. Sebab produk sepatu sutra menjadi produk unggulan Kabupaten Pasuruan yang bisa menembus even internasional seperti G20 di Bali.

“Saya sangat bangga dan kita dukung. Ini merupakan produk asli Kabupaten Pasuruan. Kita dukung karena yang menarik bukan hanya bahannya, sutra ini diproduksi oleh IKM dan petani-petani kita,” pungkasnya. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing

18 September 2025 - 17:22 WIB

Cold Storage dan D’Ozone, Senjata Baru Lumajang Jaga Mutu dan Harga

18 September 2025 - 16:33 WIB

Pasokan Berkurang, Harga Daging Ayam Potong di Probolinggo Tembus Rp40 Ribu/Kg

18 September 2025 - 14:58 WIB

Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli

17 September 2025 - 20:39 WIB

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah

9 September 2025 - 21:05 WIB

Penyerapan Pupuk Organik di Lumajang Rendah, Alokasi Berpotensi Dikurangi

8 September 2025 - 18:54 WIB

Trending di Ekonomi