Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Ekonomi · 13 Agu 2022 14:01 WIB

Pasokan Terbatas, Telur Ayam Tembus Rp30 Ribu 


					Pasokan Terbatas, Telur Ayam Tembus Rp30 Ribu  Perbesar

Probolinggo – Memasuki pertengahan Agustus, harga telur ayam di Kota Probolinggo naik menjadi 30 ribu per kilogram (kg). Menurut pedagang kenaikan telur ayam ini lantaran harga dari distributor juga naik.

Dari pantauan PANTURA7.com di Pasar Baru Kota Probolinggo, harga telur ayam saat ini mencapai 30 ribu dari sebelumnya Rp24 ribu per kg. Menurut pedagang naiknya harga telur ayam ini sudah sejak Selasa lalu (9/8/2022).

“Selasa itu harga telur ayam sudah mulai naik dari 24 ribu, menjadi 28 ribu perkilo, naik lagi menjadi 29 ribu perkilo, hingga pada hari Jumat dan Sabtu ini harga telur ayam bertahan pada Rp30 ribu per kilo,” ujar salah satu pedagang asal Mayangan, Rei.

Pedagang mengaku, kenaikan harga telur ayam ini lantaran pasokan dari distributor berkurang sejak beberapa hari terakhir. Selain itu, saat ini di beberapa wilayah Jawa Timur, bantuan dari pemerintah berupa bahan pokok yang isinya di antaranya telur sudah mulai dibagikan ke masyarakat.

Tak hanya telur, harga beras juga naik. Beras Cap Kepompong kemasan per 3 kg saat ini Rp35 ribu padahal sebelumnya Rp32 ribu.

“Beras juga terpantau naik mas, untuk yang kemasan 3 kg saat ini harganya 35 ribu. Saya prediksi untuk telur ayam beberapa hari ke depan akan kembali normal,” imbuh Rei.

Hal senada disampaikan pedagang asal Jrebeng Wetan, Giska. Dikatakan harga telur ayam saat ini masih tetap seperti kemarin Rp30 ribu dari awal Rp24 ribu.

Selain naik, pasokan telur ayam ini juga agak terlambat datang.

“Untuk harga kulak Rp29.500 dan saya jual 30 ribu per kilo. Kenaikan harga telur ayam ini karena dari distributor harganya naik, dan juga stok dari distributor juga terbatas,” ujarnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kisah Yulianto, Petani Lumajang yang Berani Ambil Risiko

25 April 2025 - 13:32 WIB

Pemkot Probolinggo Mulai Persiapkan Koperasi Merah Putih, Optimis Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

22 April 2025 - 17:03 WIB

Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan

12 April 2025 - 17:57 WIB

Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok?

9 April 2025 - 18:07 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

7 April 2025 - 18:23 WIB

Lahan Pertanian Padi Meningkat, Kota Probolinggo Hasilkan 8,9 Ton Per Hektar

7 April 2025 - 18:04 WIB

Kebutuhan Melonjak Menjelang Lebaran, Stok LPG di Jember Dipastikan Aman

30 Maret 2025 - 05:45 WIB

Jelang Lebaran Stok BBM dan LPG di Lumajang Dipertanyakan

26 Maret 2025 - 11:20 WIB

Trending di Ekonomi