Menu

Mode Gelap
Marsda Fajar Adriyanto Dimakamkan di Probolinggo Kematian Mendadak di Tengah Karnaval Sound Horeg Lumajang, Ini Kata Dokter Yessika Bendera Fiksi Merebak Jelang 17 Agustus, Sekda: Jangan Gantikan Simbol Negara! Sungai Diubah Jadi Daratan, Lahan Negara 9.600 Meter Persegi di Lumajang Hilang Gudang Produksi Mebel di Pasuruan Terbakar, Penyebab Belum Diketahui Karnaval Berujung Maut, Bupati Lumajang Akan Evaluasi Sound Horeg

Peristiwa · 16 Mei 2022 18:56 WIB

Dugaan Aliran Sesat Menyebar di Pasuruan, MUI: Segera Tobat


					Dugaan Aliran Sesat Menyebar di Pasuruan, MUI: Segera Tobat Perbesar

Pasuruan,- Munculnya kelompok aliran yang dinilai menyimpang dari ajaran Islam di Kabupaten Pasuruan, membuat Majlis Ulama Indonesia (MUI) setempat mengambil sikap.

MUI Kabupaten Pasuruan menyelenggarakan rapat di rumah Ketua MUI Kabupaten Pasuruan, KH. Nurul Huda di Desa Bajangan, Kecamatan Gondang wetan, Senin (16/5/2022)

Rapat tersebut dihadiri oleh tim Bakorpakem Kabupaten Pasuruan yang terdiri dari Kementerian Agama (Kemenag), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Kajaksaan dan aparat kepolisian. Rapat menyimpulkan bahwa kelompok tersebut menyimpang dari ajaran Islam.

Anggota Dewan Pertimbangan, MUI Kabupaten Pasuruan, Muzammil Syafi’i mengatakan, bahwa inti dari rapat ini adalah melakukan tabayyun atau klarifikasi terkait dengan informasi yang sudah beredar di masyarakat.

Pihak Yang diminta klarifikasi pada rapat ini adalah MUI Keceamatan Wonorejo dan Purwosari dan dua kapolsek, masing-masing Kapolsek Wonorejo dan Purwosari. Dalam kesempatan itu, juga diputra video rekaman pernyataan dari kelompok yang diduga sesat.

Dalam video itu, diketahui bahwa kelompok ini hanya berguru kepada Allah SWT, tidak mengakui rukun iman maupun rukun islam dan menyebut bahwa Nabi Muhammad SAW adalah manusia biasa, tidak berbeda dengan presiden dan sebagainya.

“Maka dari itu, dari hasil rapat yang pertama, sementara ini diindikasikan bahwa mereka telah melakukan penyimpangan terhadap ajaran Islam,” kata Muzammil.

Selain itu, dijelaskan Muzammil, dari hasil rapat MUI Kabupaten Pasuruan akan melakukan tabayyun atau klarifikasi kepada kelompok yang dinyatakan menyimpang dari ajaran agama Islam tersebut.

Karena, sebelum memberikan fatwa kesesatan baik personal maupun kelompok atau aliran, pihaknya masih harus melakukan tabayyun (dialog) kepada yang bersangkutan.

“InsyaAllah MUI akan mengundang yang bersangkutan untuk melakukan tabayyun, untuk waktu kita atur kemudian,” jelasnya.

Muzammil berharap, langkah-langkah yang ditempuh ini bersifat preventif. Jika kelompok tersebut mau kembali ke ajaran yang benar, mau bertobat, maka persoalan akan selesai dan tidak menyebar ke masyarakat.

Tapi jika dalam waktu tertentu yang bersangkutan masih ngotot, imbuh Muzammil, tidak mau kembali kepada ajaran yang benar, maka pihaknya akan menempuh jalur sesuai hukum yang berlaku melalui Bakorpakem.

“Pasal yang mereka langgar yaitu pasal 156 KUHP terkait dengan penodaan agama. Ini sesuai Perpres nomer 1 tahun 1965,” ujar anggota DPRD Jatim ini

Kemudian, lanjut Muzammil, pihaknya meminta kepada kapolsek di wilayah terkait untuk selalu monitoring, jangan sampai mereka melakukan aktivitas yang sama seperti sebelumnya.

“Jangan sampai ada gerakan dari masyarakat yang berusaha untuk menghakimi kelompok yang bersangkutan,” pungkasnya. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 53 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gudang Produksi Mebel di Pasuruan Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

4 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka

3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Tanpa Identitas dan Pakaian, Pria Ini Ditemukan Tewas di Pantai Selatan Lumajang

28 Juli 2025 - 20:06 WIB

Trending di Peristiwa