Menu

Mode Gelap
Portal Jalan Tambakrejo–Lumbang Ditata Ulang, Mobil Damkar Jadi Tolak Ukur Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat Stok BBM di Jember Kini Normal, Mobilitas Masyarakat Kembali Lancar Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan Mengenal Roisatul Muttaqin Alalloh, Dara Cantik asal Jorongan Probolinggo yang Wakili Indonesia di 3 Negara Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

Pemerintahan · 20 Apr 2022 13:31 WIB

Jelang Lebaran, Mamin Kadaluarsa Masih Tersebar di Kota Probolinggo


					SIDAK: Petugas saat memeriksa makanan yang dijual di salah satu swalayan di Kota Probolinggo. (Foto: Hafiz Rozani) Perbesar

SIDAK: Petugas saat memeriksa makanan yang dijual di salah satu swalayan di Kota Probolinggo. (Foto: Hafiz Rozani)

Probolinggo,- Mendekati lebaran, makanan dan minuman (Mamin) yang dijual oleh sejumlah swalayan di Kota Probolinggo, belum sepenuhnya layak konsumsi. Banyak ditemukan mamin yang seharusnya ditarik dari peredaran.

Hal itu terkuak saat Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo melalui sejumlah dinas terkait menggelar inspeksi mendadak (sidak) mamin, Selasa (19/4/22). Ada tiga swalayan yang disidak oleh petugas di sepanjang Jl. dr. Soetomo.

Kerusakan mamin yang ditemukan dalam sidak itu bervariatif. Mulai Mamin yang sudah kadaluarsa, kemasan penyok hingga mamin yang kemasannya sudah kusam.

“Dari sidak yang kita lakukan ini, masih ditemukan kemasan makanan yang rusak dan penyok. Selain itu, ada juga makanan yang sudah kadaluarsa sehingga kita menyarankan kepada pengelola agar makanan tersebut ditarik,” kata Kepala Dinas Kesehatan dan P2KB Kota Probolinggo, dr. Nurul Hasanah Hidayati.

Yang mengejutkan, dalam sidak itu juga ditemukan produk makanan yang mengandung babi. Namun dalam kemasannya tidak disertai penjelasan rinci terkait kandungan produk.

“Nantinya dari temuan tersebut, kita akan melakukan pembinaan dan perbaikan dalam waktu satu minggu. Sehingga nantinya kita akan lakukan pengecekan apakah ada perbaikan atau tidak,” imbuh dr. Nurul.

Pemerintah Kota Probolinggo memastikan, sidak akan terus digelar setidaknya hingga H-1 lebaran. Bahkan sidak tidak hanya ditujukan ke swalayan namun juga ke toko-toko peracangan.

“Ini untuk memastikan mamin di Kota Probolinggo layak dikonsumsi masyarakat saat lebaran,” pungkas dia. (*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Batalkan Rencana Bangun SMPN di Wilayah Barat, Disdikbud Beberkan Alasan

2 Agustus 2025 - 05:41 WIB

Bupati Tersentuh Nasib Lansia Tinggal di Rumah Tidak Layak di Kunir

1 Agustus 2025 - 20:37 WIB

Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Terpadu di Jember, ini Pesannya

31 Juli 2025 - 21:54 WIB

Gubernur Khofifah Sebut Gangguan Jalur Laut dan Darat Hambat Distribusi BBM ke Jember

31 Juli 2025 - 16:32 WIB

Warga Terjebak Banjir Lahar, Pemkab Lumajang Ajukan Normalisasi Sungai Regoyo

31 Juli 2025 - 14:50 WIB

Sekda Memasuki Masa Pensiun, Pemkot Probolinggo Segera Buka Seleksi Terbuka

29 Juli 2025 - 19:55 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Kembali Dilanjutkan

29 Juli 2025 - 18:05 WIB

Antrean BBM di Lumajang Meningkat Drastis, Bupati Pastikan Stok Aman

29 Juli 2025 - 14:44 WIB

Dampak Kelangkaan BBM, Pemkab Jember Terapkan Belajar dan Kerja dari Rumah

29 Juli 2025 - 11:52 WIB

Trending di Pemerintahan