Probolinggo – Hujan yang mengguyur wilayah Bromo, Jumat (11/3/2022) membuat jalur menuju wisata Gunung Bromo longsor. Aksesjalan menuju Gunung Bromo sudah dapat dilalui tetapi alat berat masih terus membersihkan sisa-sisa material longsor, Sabtu siang (13/3/2022).
Dari informasi yang dihimpun PANTURA7.com, longsor di jalan menuju Bromo terjadi Jumat malam sekitar pukul 23.00. Hal itu setelah wilayah pegunungan Bromo diguyur hujan lebat.
Longsor tersebut terjadi di Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, di mana terdapat tiga titik longsor. Akibat longsor tersebut jalur menuju wisata Gunung Bromo sempat tertutup.
Warga yang di bantu petugas langsung melakukan pembersihan material dengan alat seadanya. Sehingga akses menuju Gunung Bomo dapat kembali dilewati mulai Sabtu dini hari.
“Setelah ada informasi longsor di tiga titik, warga dan pelaku wisata sejak malam melakukan pembersihan material dengan alat seadanya, agar kendaraan dapat melanjutkan perjalanan,” ujar Sugeng, warga sekitar.
Karena material longsor cukup banyak dan terjadi di tia titik, petugas mendatangkan alat berat milik Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kabupaten Probolinggo, berupa wheel loader.
Setibanya di lokasi longsor, wheel loader tersebut langsung membersihkan material longsor yang menutup aksea jalan menuju Bromo.
Kanit Binmas Polsek Sukapura, Aiptu Ikhwan Purbo mengatakan, setelah material longsor dapat dibersihkan, petugas dan warga menggunakan sistem buka tutup bagi kendaraan yang melintas. Dan dengan datangnya alat berat ini, pembersihan material dapat cepat dilakukan.
“Kesulitan pembersihan material pasca longsor karena cuaca yang tidak mendukung. Dengan datangnya alat berat, pembersihan material ini dapat cepat dilakukan,” ujarnya.
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah
