Menu

Mode Gelap
Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

Pemerintahan · 23 Feb 2022 22:59 WIB

PWI Probolinggo Raya Resmi Dilantik, Diminta Hindari Framing Berita


					PWI Probolinggo Raya Resmi Dilantik, Diminta Hindari Framing Berita Perbesar

Probolinggo,-  Memeriahkan pelantikan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Probolinggo Raya, puluhan anak yatim-piatu mendapat santunan di Pendopo Prasadja Ngesti Wibawa, Probolinggo, Rabu (23/2/2022) malam.

 

Pemberian santunan kepada 20 anak yatim-piatu di wilayah Kota/Kabupaten Probolinggo diserahkan langsung oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sebelum mengikuti prosesi pelantikan dan resepsi Hari Pers Nasional (HPN) 2022.

 

Ketua PWI Probolinggo Raya, HA. Suyuti mengatakan, dibentuknya PWI tidak terlepas dari tujuannya untuk membantu kemerdekaan melawan penjajah melalui media. Hal ini tidak boleh dilupakan anggota maupun pengurus PWI khususnya di Probolinggo Raya.

 

“Bentuk perlawanan bisa melalui media, oleh karena itu, saat ini diharapkan anggota, pengurus PWI Probolinggo bisa menyajikan berita indah nan berkualitas untuk masyarakat di Kota atau Kabupaten Probolinggo,” kata Suyuti saat memberi sambutan.

 

Selain itu, lanjut Suyuti, ke depannya program PWI Probolinggo Raya, akan berusaha maksimal meningkatkan kualitas, kuantitas dan kapasitas jurnalis. Yakni  melalui berbagai cara  di antaranya, pelatihan workshop dan diskusi berbagai bidang sehingga mempengaruhi karya tulisan.

 

“Karena ketika menyajikan berita, informasi yang tidak benar menyebabkan masalah sosial yang akan sulit penanganannya. Dampak tulisan sangat berpengaruh kepada masyarakat. Oleh karena pelatihan dan sebagainya sangat penting dilakukan untuk anggota PWI,” tutur Suyuti.

 

Sementara itu, Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim mengatakan, bergabungnya PWI Probolinggo Raya setelah kurang lebih 10 tahun vakum disambut hangat. Diharapkan wartawan bisa mengabdikan tulisannya kepada khalayak publik.

 

“Bukan berita-berita yang justru menjatuhkan pihak-pihak tertentu, tapi anggota PWI harus kompeten secara moral. Sebab, pengaruh tulisan kepada masyarakat sangat berpengaruh kepada masyarakat, ingat pers juga bertanggung jawab kontrol sosial,” tutur Cak Lutfi, panggilan akrab Ketua PWI Jatim.

 

Ia juga berpesan, agar wartawan tidak mudah memframing fakta untuk menggiring opini tertentu. “Dalam framing, liputannya benar tetapi penggiringan isunya yg tidak benar,” pesannya. (*)

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

17 September 2025 - 14:56 WIB

Bupati Lumajang: Pers Mitra Strategis untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

17 September 2025 - 14:36 WIB

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Trending di Pemerintahan