Menu

Mode Gelap
Sepasang Sepatu dari Bupati, Sentuhan Kasih di Sekolah Lereng Semeru Bupati Lumajang Soroti Warga Kaya yang Terima Bansos, Segera Koreksi! Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca Bocah di Paiton Curhat di Tik-tok, Ngaku jadi Korban Pencabulan Polres Pasuruan Ungkap Jaringan Narkoba, Bandar hingga Kurir Dibekuk

Peristiwa · 28 Des 2021 16:43 WIB

Puluhan Hiu Tutul Muncul, BKSDA Minta Tak Ganggu


					Puluhan Hiu Tutul Muncul, BKSDA Minta Tak Ganggu Perbesar

DRINGU,– Sejak beberaoa hari yang lalu, nelayan Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo dikejutkan dengan munculnya puluhan hiu tutul yang berenang di perairan Dringu. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wlayah 6 mengimbau agar nelayan tidak menganggu hiu yang tiap tahun berada di perairan Probolinggo itu.

Seorang nelayan asal Kecamatan Dringu, Budiono (45) mengatakan, hiu tutul tersebut mulai terlihat di perairan Probolinggo sejak beberapa hari yang lalu. Mulanya, hanya ada tiga ekor hiu tutul yang terpantau menyembul ke permukaan air.

“Kemarin saat saya mencari ikan di sekitar perairan Dringu jumlahnya sudah 20 ekor. Hiu tutul tersebut biasa terlihat berenang dan mencari makan di jarak sekitat 1 kilometer dari bibir pantai,” ujarnya.

Kondisi hiu tutul yang terlihat di sekitar perairan Dringu tersebut kondisinya baik-baik saja. Bahkan, tak jarang jarak antara hiu tutul dengan yang lain berdekatan.

Hiu tutul ini berenang dekat dengan perahu nelayan yang sedang mencari ikan.

“Fenomena munculnya hiu tutul di perairan Probolinggo ini terjadi setiap tahun. Karena itu sejumlah nelayan mengabadikannya dengan menggunakan kamera ponsel,” imbuh Budiono.

Sementara itu terkait munculnya hiu tutul tersebut, Kepala Seksi Konservasi Wilayah 6 Probolinggo BBKSDA Jawa Timur, Mamat Ruhimat menjelaskan munculnya hiu tutul di perairan Probolinggo itu merupakan fenomena tahunan. Memang perairan Probolinggo merupakan habitat hiu tutul tersebut.

“Dengan munculnya hiu tutul ini, saya mengimbau kepada nelayan tidak menganggunya. Bahkan kami juga mengimbau agar sama-sama menjaga, jangan sampai hiu tersebut merasa terganggu, sampai terdampar,” ujarnya.

Mamat mengaku akan berkoordinasi dengan Satpolairud Polres Probolinggo. Selanjutnya melakukan pemantauan pergerakan hiu tutul. Hal itu guna mengantisipasi adanya hiu tutul yang terdampar di bibir pintai.

“Kami segera berkoordinasi dengan Satpolairud Polres Probolinggo untuk melakukan pemantauan, terkait munculnya hiu tutul di perairan Probolinggo,” imbuh Mamat

Sebagai informasi, hiu tutul atau whale shark, ini tiap tahun selalu muncul di perairan Probolinggo. Munculnya hiu tutul ini lantaran banyaknya plankton yang merupakan makanan hiu tutul tersebut. (*) 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Naik Motor Bawa Rumput, Warga Lekok Tewas di Jalur Pantura Grati

4 Agustus 2025 - 18:51 WIB

Gudang Produksi Mebel di Pasuruan Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

4 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka

3 Agustus 2025 - 15:31 WIB

Di Kota Probolinggo, Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah, Dilengkapi Surat Wasiat

2 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Kecelakaan Maut di Tol Gempas, Satu Orang Tewas Seketika

1 Agustus 2025 - 08:28 WIB

Menderita TBC Menahun, Petani Pasuruan Diduga Akhiri Hidup dengan Pisau Dapur

31 Juli 2025 - 19:19 WIB

Longsor Disertai Pohon Tumbang Tutup Total Jalur Lumajang-Malang

31 Juli 2025 - 15:07 WIB

Gudang Nelayan di Mayangan Ludes Terbakar, Sempat Bikin Panik

30 Juli 2025 - 14:00 WIB

Anak-Anak Sumberlangsep Lumajang Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru

29 Juli 2025 - 19:35 WIB

Trending di Peristiwa