Menu

Mode Gelap
Siang Bolong, Maling Obok-obok Pasar Grati Lumajang, 7 Tabung Elpiji Raib Persempit Peredaran Rokok Ilegal di Probolinggo, Bea Cukai Masifkan Sosialisasi lewat Radio 1.854 Pelamar PPPK Tahap II Tidak Lulus Seleksi, Wali Kota Probolinggo Janjikan Pengangkatan Paruh Waktu Pemkab Jember Perluas Layanan Wadul Gus’e untuk Akses Kesehatan GOR A. Yani Kota Probolinggo Dirancang jadi Sentra Kuliner, Libatkan 117 PKL Otsuka Group Luncurkan Program ‘Mental Ease at Workplaces’, Apa itu?

Hukum & Kriminal · 15 Feb 2021 08:45 WIB

Pikap Pedagang Sepatu Dicuri, Kerugian Rp 180 Juta


					Pikap Pedagang Sepatu Dicuri, Kerugian Rp 180 Juta Perbesar

KANIGARAN-PANTURA7.com, Lukman (28), warga jalan Ki Hajar Dewantoro, Kelurahan / Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, hanya bisa mengelus dada. Pikap satu-satunya yang biasa ia gunakan untuk mengais rejeki, kini telah berpindah tangan.

Lukman menjelaskan, sebelum digondol maling, pikap itu ia parkir di teras rumahnya. Namun Minggu (14/2/2021) dinihari, kendaraan bak terbuka itu telah tidak ada ditempatnya semula.

Ia menduga, pelaku membawa kabur pikapnya sekitar pukul 03.00 WIB. Saat ia pulang ke rumah sekitar pukul 01.30 WIB, pikap miliknya masih terparkir di teras rumah.

“Mobil itu memang sudah lama tidak saya gunakan untuk jualan lantaran masih pandemi Covid-19,” kata Lukman kepada PANTURA7.com, Senin (15/2/2021).

Lukman baru mengetahui mobilnya hilang saat salah satu keluarganya hendak keluar dari pintu rumah sisi depan. Beberapa kali pintu hendak di buka, namun tak kunjung berhasil, padahal kunci sudah dibuka dari dalam.

“Setelah keluar lewat pintu samping, baru diketahui pintu tidak bisa dibuka karena gagang pintu depan rumah diikat dengan selang air,” beber Lukman.

Setelah ia dan keluarganya berhasil membuka pintu rumah, Lukman kaget bukan kepalang mendapati pikapnya sudah tidak terlihat di parkiran. Tak hanya itu, sepatu dagangan yang berada diatas bak juga raib.

Lukman meyakini pelaku pencurian pikapnya lebih dari satu orang, yang dilakukan dengan cara merusak kunci kendaraan bak terbuka itu. Namun sejauh ini, Lukman belum mengadukan nasib yang dialaminya kepada pihak berwajib.

“Pelaku membawa kabur pikap dengan merusak kunci kontak, karena kunci dan STNK masih ada di dalam rumah. Akibat pencurian ini, saya rugi sekitar Rp 180 juta, meliputi pikap dan dagangan sepatu yang saya jual keliling,” tandasnya.

Ps. Kapolsek Mayangan AKP Harsono mengakui belum ada laporan masuk perihal pencurian pikap milik Lukman. Namun demikian, ia menyebut langkah antisipasi akan dilakukan dengan menguatkan patroli dan bhabinkamtibmas.

“Ya belum ada laporan, jadi kami belum bisa menganalisa,” kata perwira polisi yang juga Kasatreskoba Polres Probolinggo Kota ini. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Siang Bolong, Maling Obok-obok Pasar Grati Lumajang, 7 Tabung Elpiji Raib

26 Juni 2025 - 21:18 WIB

Kapolres Lumajang Perintahkan Tembak di Tempat terhadap Pelaku Kriminalitas

26 Juni 2025 - 14:39 WIB

Razia di Besuk, Satpol PP Probolinggo Sita Ratusan Botol Miras plus Wanita Pemandu Lagu

26 Juni 2025 - 07:35 WIB

Polisi Tangkap Terduga Pencuri Sapi di Lumajang, Satu Tersangka Buron

25 Juni 2025 - 17:20 WIB

Mabuk Jadi Pemicu Kejahatan, 3 Pemuda di Lumajang Keroyok Korban dan Curi Motor

25 Juni 2025 - 16:54 WIB

Polisi Temukan Celana Korban di Septic Tank saat Rekonstruksi Kasus Wanita Tewas Telanjang di Pasuruan

25 Juni 2025 - 16:36 WIB

Melawan saat Ditangkap, Residivis Curanwan di Lumajang Ditembak Polisi

25 Juni 2025 - 10:57 WIB

Empat Terdakwa Pengedar Ganja Semeru Divonis 20 Tahun Penjara

25 Juni 2025 - 10:39 WIB

FIF Lumajang Rugi Rp151 Juta, Vonis Ringan Reno Hermansyah Diprotes

24 Juni 2025 - 18:44 WIB

Trending di Hukum & Kriminal