Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember Futsal Gagal Melenggang, KONI Kota Probolinggo Sisakan 32 Cabor di Porprov Jatim 2025 Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

Peristiwa · 3 Feb 2021 21:10 WIB

Banjir Bandang Sapu Gempol, 8 Rumah Ambruk, 2 Warga Hilang


					Banjir Bandang Sapu Gempol, 8 Rumah Ambruk, 2 Warga Hilang Perbesar

GEMPOL-PANTURA7.com, Sekitar 8 rumah warga di Dusun Genuk Watu, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, ambruk dan rata dengan tanah. Kerusakan rumah terjadi pasca kawasan itu diterjang banjir bandang, Rabu (03/01/2021).

Menurut salah seorang warga, Zidan (19), banjir terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Penyebabnya, Kali Kambeng meluap lantaran tak mampu menampung debit air yang sangat deras.

“Banjir datang pas mau maghrib itu mas, sekitar delapan rumah hancur, roboh,” kata Zidan.

Selain merusak rumah, menurutnya, ada 2 orang dilaporkan hilang terbawa arus banjir. Mereka adalah sepasang nenek dan cucu bernama Susi dan Nanda.

“Ada dua orang masih belum ditemukan mas, yang luka-luka ada tapi sudah dibawa ke rumah sakit,” terang Zidan.

Ia menambahkan, banjir kali ini merupakan yang pertama kali sepanjang tahun 2021 ini. “Awalnya air meluber ke jalan, terus menerjang rumah-rumah warga,” paparnya.

Pemukiman penduduk yang tersapu banjir ini, terletak di sisi timur jalan raya Surabaya – Malang. Selama ini, kawasan itu jarang terendam banjir meski berada di bantaran sungai.

Sementara itu, Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan mengatakan, banjir ini terjadi akibat Sungai Kambeng yang meluap pasca hujan deras mengguyur kawasan itu.

“Tadi ada dua warga yang kami selamatkan, yaitu nenek dan anak masih usia 5 tahun. Dan masih ada 2 warga yang masih belum kita temukan yaitu nenek dan anak usia 17 tahun, dalam proses pencarian,” kata Kapolres.

Pantauan di lokasi, pencarian terhadap kedua korban oleh petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibantu TNI/Polri serta relawan di sekitar bantaran Sungai Kambeng, masih belum membuahkan hasil.

Pencarian selanjutnya akan dilanjutkan pada Kamis (4/2/2021), dengan melibatkan alat berat. Sementara, warga penghuni 8 rumah yang ambruk diungsikan sementara ke balai dusun. (*)


Editor: Efendi Muhammad
Publisher: A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Probolinggo, Dua Warga Meninggal Dunia

1 Mei 2025 - 13:33 WIB

Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan

30 April 2025 - 23:37 WIB

Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan

30 April 2025 - 21:11 WIB

Pelajar SMK di Pasuruan Tewas Ditabrak Truk Saat Menuju Sekolah

30 April 2025 - 15:53 WIB

Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia

26 April 2025 - 11:40 WIB

Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk

26 April 2025 - 04:12 WIB

Fenomena Langka, Ada Telur Berlafaz Allah di Jember

25 April 2025 - 18:49 WIB

Motor Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang, Korban Belum Ditemukan

25 April 2025 - 17:25 WIB

Hindari Pemotor, Ambulans Bawa Jenazah di Jember Tabrak Pembatas Jalan hingga Terguling

22 April 2025 - 17:54 WIB

Trending di Peristiwa