Menu

Mode Gelap
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Ledakan Bondet di Sumber Wetan Kota Probolinggo Permudah Mobilitas Warga ke Surabaya, Pemkot Probolinggo Bakal Fasilitasi Rute KA Komuter Lempar Molotov ke Pos Polisi, Pria di Pandaan Ditangkap Aksi Pengeroyokan Terjadi di Nguling Pasuruan, Satu Pelaku Ditangkap, Dua Lainnya dalam Pencarian Impor Gula Rafinasi Bocor ke Pasar Konsumsi, Gula Petani Lokal Tak Terserap Kongres Persatuan PWI 2025 Tuntas, Menteri Komdigi Dorong Pertumbuhan Jurnalisme Berkualitas

Kesehatan · 6 Des 2020 11:05 WIB

Bayi Hydrochepalus Asal Lekok Akhirnya Dirujuk ke RS


					Bayi Hydrochepalus Asal Lekok Akhirnya Dirujuk ke RS Perbesar

LEKOK-PANTURA7.com, M. Lembah Maulana, bayi berusia 12 bulan asal Dusun Pendopo RT 06 RW 08, Desa Rowogempol, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan yang terdiagnosa penyakit kronis Hydrochepalus menjalani operasi, Rabu (25/11/20) lalu.

PDP Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Lekok, M. Wildan Habibi mengatakan, saat ini Lembah sudah dirawat di RSUD Bangil dengan biaya perawatan yang bersumber dari bantuan berbagai pihak.

“Mulai tanggal 25 November Lembah dioperasi dan sampai saat ini ia masih dirawat di RSUD Bangil ,” terang Wildan kepada PANTURA7.com via jaringan Whatsapp, Minggu (6/12/20).

Menurutnya, Lembah masih dalam tahap pemulihan seusai operasi normalisasi organ tubuh dan tahap pembelajaran bergerak. Namun kondisinya terus stabil sehingga diperkirakan bisa segera meninggalkan rumah sakit.

“Masih tahap pemulihan dan pengajaran gerak dalam perawatan dan pengawasan ahli saraf. Insha-Allah besok sudah bisa dibawa pulang,” tambahnya.

Diketahui, Lembah yang merupakan putra ke 3 dari pasangan suami istri (pasutri) Nurhasan dan Sirwati, hanya bisa dirawat di rumah karena pihak keluarga tidak mampu membawanya berobat ke rumah sakit.

Bayi malang itu terdiagnosa penyakit kronis Hydrochepalus yang disebabkan menumpuknya cairan pada rongga yang jauh di dalam otak sejak ia berumur 3 bulan. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kasus Campak Melonjak di Jember, Pencegahan Terhambat Imunisasi

29 Agustus 2025 - 14:18 WIB

Sebanyak 1.320 Kasus TBC di Lumajang, Anak dan Usia Produktif Paling Rentan

12 Agustus 2025 - 14:42 WIB

RSUD Lumajang Ungkap Fakta Meningkatnya Kasus Gangguan THT

8 Agustus 2025 - 17:23 WIB

Ratusan Warga Jember Ikuti Operasi Katarak Gratis, Lansia Prioritas

5 Agustus 2025 - 22:49 WIB

Waspada! Pasien Sakit Musiman di Jember Melonjak Gara-gara Anomali Cuaca

5 Agustus 2025 - 19:12 WIB

Capaian Cek Kesehatan Gratis Lumajang Baru 12,7 Persen, Tantangan Edukasi Masih Besar

27 Juli 2025 - 11:24 WIB

Gandeng UJ, Pemkab Lumajang Operasi Gratis Bibir Sumbing

13 Juli 2025 - 16:27 WIB

Canangkan Zero Kusta, Pemkab Probolinggo Gandeng Organisasi Pemerhati Kusta Internasional

9 Juli 2025 - 19:37 WIB

Kasus Kusta Indonesia Masuk 3 Besar Dunia, The Nippon Foundation Turun Tangan

9 Juli 2025 - 19:09 WIB

Trending di Internasional