Menu

Mode Gelap
Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak Kemarau Basah di Lumajang Picu Longsor, Banjir, dan Ancaman Lahar Dingin Semeru Gunung Semeru Erupsi 2.449 Kali Sepanjang Januari Hingga September Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

Pemerintahan · 28 Nov 2020 11:09 WIB

Kasus Covid-19 Melonjak, Pasar Tugu Ditutup


					Kasus Covid-19 Melonjak, Pasar Tugu Ditutup Perbesar

KANIGARAN-PANTURA7.com, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Probolinggo memutuskan menutup sementara Pasar Sabtu Minggu (Tugu) di kawasan bebas kendaraan bermotor, Alun-alun setempat.

Keputusan ini ditandai dengan penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB), Jumat (27/11) di Command Center, oleh Wali Kota Hadi Zainal Abidin, Wakapolresta Kompol Teguh Santoso, Kasi Datun Elan Jaelani, Danramil Wonoasih Kapten Inf Abu Kuswari serta perwakilan Pengadilan Negeri.

Langkah ini diambil menyikapi kian meningkatnya penyebaran Covid-19 di Kota Probolinggo. Pada 25 Oktober lalu, angka terkonfirmasi masih sekitar 4 orang tetapi di 27 November ada 63 pasien yang dirawat.

“Saya harap masyarakat memahami, kebijakan ini bukan sesuka hati tetapi melihat fakta bahwa Covid-19 mengalami perkembangan tinggi di Kota Probolinggo. Kalau sudah turun, aktivitas bisa kita mulai lagi,” kata Wali Kota Hadi. 

Ia berpesan kepada masyarakat, yang melibatkan massa banyak agar diatur dan diminimalisir jangan sampai seruan soal penerapan protokol kesehatan, utamanya menjaga jarak diabaikan. Jika tidak, maka penyebaran Covid-19 akan kian sulit dibendung.

“Kita semua berdoa mudah-mudahan pandemi cepat berlalu, kita diberi kesehatan dan bisa melalui pandemi ini,” pinta Wali Kota.

Wakapolres Probolinggo Kota Kompol Teguh Santoso mengatakan, sebelum dimulai penutupan harus dilakukan sosialisasi agar masyarakat tidak terkejut.

“Harus memberikan edukasi ke masyarakat secara massif, petugas di lapangan tetap dioptimalkan. Pada dasarnya draft sudah bagus, perlu ada koordinasi lagi,” katanya. (*)


Editor : Efendi Muhamad

Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Di Lumajang, Anak-anak Bisa Pilih Menu Makan Bergizi Sendiri

17 September 2025 - 14:56 WIB

Bupati Lumajang: Pers Mitra Strategis untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

17 September 2025 - 14:36 WIB

Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga

15 September 2025 - 16:17 WIB

Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau

15 September 2025 - 15:51 WIB

Tanamkan Karakter Anti Korupsi, Pemkab Probolinggo Gelar Anti Corruption Fest 2025

15 September 2025 - 12:47 WIB

Lumajang Kawal Percepatan PPPK ke Jakarta, Ribuan Honorer Dapat Kepastian

14 September 2025 - 12:24 WIB

Meriahnya Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember, Diwarnai Pertunjukan Drone dan Tari Taksu Ilahi

14 September 2025 - 06:57 WIB

MTQ Jawa Timur XXXI di Jember Resmi Dibuka, Disebut Setara Even Nasional

14 September 2025 - 06:33 WIB

Pemkab Jember Terima 158 Program RTLH, Gubernur Khofifah Tinjau Pengerjaan

13 September 2025 - 16:40 WIB

Trending di Pemerintahan