Menu

Mode Gelap
Ada Festival Nusantara 2025 di Jember, Perkuat Branding Surga Kopi dan Tembakau Sehari, Polres Probolinggo Kota Tangkap 5 Orang Pengedar Sabu Sound Horeg, Kapolres Lumajang: Penyelidikan Akustik Belum Ada Ricuh Soal Barcode Pasir, Truk-Truk Pasir Dihentikan Paksa di Lumajang Sae Law Care Segera Evaluasi Perwakilannya sebagai Humas Satgas Miras Kabupaten Probolinggo Revitalisasi Pasar Besar Pasuruan Tahap II Dimulai Tahun Ini, Anggaran Capai Rp6,4 Miliar

Wisata · 12 Nov 2020 12:07 WIB

Warga Luar Daerah Banyak Kunjungi Museum Rasulullah


					Warga Luar Daerah Banyak Kunjungi Museum Rasulullah Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Selain warga Probolinggo, Museum Probolinggo yang menyimpan artefak peninggalan Rasulullah SAW, sabahat, hingga era Khalifah Utsmani menyedot perhatian warga luar daerah. Bahkan rombongan dari Pemkab Salatiga, Jateng pun menyempatkan datang di museum di Jalan Suroyo itu, Kamis (12/11/2020).

“Mendengar Kota Probolinggo memiliki museum yang menyimpan artefak Rasulullah dan parsa sabahatnya, kami tertarik untuk berkunjung,” kata Kabag Humas dan Informasi Kabupaten Salatiga, Prasetya.

Bersama sejumlah wartawan, Prasetya mengunjungi museum yang menyimpan koleksi Galeri Warisan Museum Artefak Rasulullah (Galeri Warisan MAR) milik Abdul Manan Gembong. Koleksinya telah teruji kebenarannya, karena telah bersertifikasi Saudi Commision for Tourism dan National Heritage.

“Ini merupakan wisata religi baru untuk Kota Probolinggo dan ini akan menjadi referensi wisata baru di Jawa Timur,” tambah Prasetya. Selain ziarah, sejarah dan informasi tentang bagaimana perjuangan seorang komandan perang dan peninggalan Rasulullah, bisa dilihat secara langsung di museum.

Selain dari Salatiga Jateng, museum yang kini berjuluk Museum Rasulullah itu banyak dikunjungi warga dari Pulau Madura. Hal itu terlihat dari banyak kendaraan (minibus, bus) berpelat “M” yang diparkir di halaman museum.

Sebagai informasi, Mini Private Exibition Artefak Peninggalan Rasulullah SAW merupakan bagian dari Program Jelajah Nusantara Pameran Artefak Rasulullah dan Para Sahabat. Pameran seperti ini penting bagi masyarakat Indonesia, khususnya yang beragama Islam, untuk mengenal lebih jauh sosok Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya. Harapannya publik bisa meneladani sifat-sifat baik dari mereka.

Pengunjung yang datang, dibatasi maksimal 30 orang yang dibagi ke dalam 8 sesi dan diberlakukan masuk ke ruang artefak secara bergantian atau shift, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 40 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Fenomena Embun Upas di Gunung Bromo, Sajikan Eksotika bak Pegunungan Alpen

11 Juli 2025 - 08:49 WIB

Keamanan Pendaki Ditingkatkan, TNBTS Wajibkan Gelang RFID bagi Pendaki Gunung Semeru

6 Juli 2025 - 09:33 WIB

Wamen: Dulu Instagram Saya Penuh Laporan Pungli Tumpak Sewu, Sekarang Sudah Beres

29 Juni 2025 - 20:51 WIB

DPRD Desak Dinas Pariwisata Lumajang Segera Intervensi dan Perbaiki Manajemen Air Terjun Tumpak Sewu

22 Juni 2025 - 09:20 WIB

Tumpak Sewu: Satu Objek Wisata, Dua Tarif Masuk Berbeda

19 Juni 2025 - 13:30 WIB

Pengelolaan Pemandian Selokambang Lumajang Diduga Bocor

19 Juni 2025 - 12:16 WIB

Pariwisata Tumpak Sewu Terancam Stagnan, Homestay dan Atraksi Pendamping Tak Terkoordinasi

18 Juni 2025 - 17:21 WIB

Ketidaksepemahaman BUMDes dan Pengelola Tumpak Sewu Ancaman Serius bagi Ekonomi Lokal

18 Juni 2025 - 16:38 WIB

Ada Ritual Yadnya Kasada, Wisata Gunung Bromo Bakal Ditutup 4 Hari

28 Mei 2025 - 17:47 WIB

Trending di Wisata