Menu

Mode Gelap
Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat Ketua Komisi D DPRD Lumajang Turun ke Pasrujambe, Serap Aspirasi Kesehatan Warga Pemkab Lumajang Kucurkan Rp891 Juta dari DBHCHT untuk Bangun 54 Gudang Pengering Tembakau Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

Nasional · 13 Apr 2020 04:06 WIB

Polisi di Sidoarjo Larang Pasien Covid-19 Dikucilkan


					Polisi di Sidoarjo Larang Pasien Covid-19 Dikucilkan Perbesar

SIDOARJO-PANTURA7.com, Penyebaran Virus Corona (Covid-19) yang terus berkembang, membuat kebutuhan alat pelindung diri (APD) dan komoditas medis seperti masker dan handsanitizer terus meningkat. Imbasnya, APD dan komoditas medis menjadi langka.

Padahal, APD dan alat medis tak hanya dibutuhkan oleh tenaga medis, melainkan juga aparat pendukung seperti kepolisian dan TNI. Oleh karenanya, Polresta Sidoarjo lantas APD berupa baju asmat, sepatu boat, termogun, sarung tangan, masker, helm dan pelindung mata.

“Secara bertahap APD ini kami berikan kepada para petugas di 349 posko relawan Covid-19 tingkat desa se-Kabupaten Sidoarjo. Agar apabila di wilayah kita jika ada kejadian orang sakit mendadak atau meninggal dunia mendadak, dapat dengan cepat ditangani,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji, Senin (13/4/2020).

Kapolresta Sidoarjo berharap, pembagian APD dan paket sembako ini dapat dimanfaatkan anggotanya, para relawan di posko, dalam penanganan Covid-19, khususnya bagi masyarakat. “Sehingga beban masyarakat bisa lebih ringan,” tegas dia.

Kombes Pol. Sumardji juga menghimbau kepada masyarakat, apabila di wilayahnya ada orang yang terindikasi ODP atau PDP Covid-19, supaya tidak dikucilkan. Sebaliknya, agar didukung baik materiil maupun dari sisi mental.

“Demi kemanusiaan, semampunya apa yang kita miliki bantu. Kasih semangat agar dapat segera pulih. Inilah yang perlu kita balik persepsi kita akan Covid-19,” tegasnya. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 4 kali

Baca Lainnya

Paralayang di Kawasan Bromo Dilarang, Pelanggar Terancam Sanksi Adat

15 September 2025 - 16:32 WIB

Innalillahi! HM. Buchori, Eks Wali Kota Probolinggo Dua Periode Meninggal Dunia

15 September 2025 - 15:04 WIB

Era Baru Dimulai, Nun Hafid dan Kiai Wasik Pimpin NU Kraksaan

14 September 2025 - 23:02 WIB

AWS dan ARG, Dua Alat Pemantau Cuaca Andalan Baru BPBD Lumajang

14 September 2025 - 12:03 WIB

Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah di Jember, Harga Jual Sembako Dibawah HET

13 September 2025 - 20:44 WIB

Terganjal Aturan, Pasien ‘Celebral Palsy’ di Kota Probolinggo Tidak Lagi Menerima Layanan Fisioterapi

13 September 2025 - 20:09 WIB

Aktivitas Paralayang di Kawasan Bromo Viral, TNBTS Tegaskan Dilarang, Hormati Kesucian Adat Tengger

13 September 2025 - 15:18 WIB

Jelang Konfercab NU Kraksaan, JIN: Regenerasi Pengurus jadi Kunci, Kembalikan Marwah NU

13 September 2025 - 12:17 WIB

Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September

11 September 2025 - 20:31 WIB

Trending di Sosial