Menu

Mode Gelap
Ngebut! Pemkot Probolinggo Siapkan 4 Rombel Sekolah Rakyat Brakk! KA Ijen Ekspres di Jember Sasak Dump Truk saat Seberangi Perlintasan Kurang Hati-hati, Pelajar Tabrak Pejalan Kaki di Beji Pasuruan Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

Internasional · 6 Feb 2020 08:37 WIB

Dewan Desak Pemkab Probolinggo Lebih Aktif Soal Virus Corona


					Dewan Desak Pemkab Probolinggo Lebih Aktif Soal Virus Corona Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Virus corona yang merebak tak terkendali di Cina, membuat masyarakat Kabupaten Probolinggo turut khawatir. Terlebih banyak Warga Negara Indonesia (WNA), khususnya mahasiswa, yang harus dipulangkan ke tanah air akibat virus mematikan tersebut.

Saat ini, WNI yang baru dipulangkan dari Cina, masih menjalani karantina di Batam, Kepulauan Riau. Menyikapi hal itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo angkat bicara.

Wakil Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Probolinggo, Moh. Amin Haddar meminta masyarakat tak terlalu merisaukan wabah virus corona. Sebab kata Amin, WNI yang sebelumnya ada di Cina sudah dikarantina agar benar-benar tak terinfeksi virus saat pulang ke kampung halamannya.

“Tidak usah risau, tidak usah khawatir. Mahasiswa yang ada di Cina kan sudah diobservasi di Batam. Kalaupun memang terjangkit virus corona, mereka tidak mungkin dipulangkan oleh tim karantina. Toh sampai saat ini, tidak satupun yang terjangkit,” kata Amin, Kamis (6/2/2020).

Dilain pihak, sambung Amin, kekhawatiran masyarakat ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Pemerintah daerah, menurut Amin, harus bisa meyakinan masyarakat sehingga mereka tidak lagi panik.

“Bagaimana caranya agar masyarakat tahu tentang virus corona, juga bagaimana cara mengetahui ciri-ciri terjangkit virus corona. (Pemerintah daerah) haruslah mengintensifkan sosialisasi kepada masyarakat, biar tidak ada kekhawatiran dan juga bisa tahu kalau mahasiswa yang kini ada di Batam negatif terjangkit virus,” tutur Amin.

Selain mengharapkan sosialisasi yang intensif, politisi PPP ini juga meminta masyarakat Kabupaten Probolinggo lebih memperhatikan kondisi tubuh. Jika mampu menjaga kesehatan dengan baik, jelas Amin, maka serangan virus bisa diantisipasi.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar mengkonsumsi makanan bergizi yang menambah ketahanan tubuh, seperti makanan yang mengandung vitamin C dan semacamnya,” imbaunya.

Sekedar informasi, belasan warga Kabupaten Probolinggo yang sebelumnya berada di Cina, dipulangkan oleh pemerintah setelah virus corona mewabah di negeri tirai bambu. Dari belasan orang itu, 4 diantaranya mmahasiswa alumni Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong.

Mereka adalah Febri Halim Cahyadi (25) asal Kecamatan Maron; Rahmad Hidayatulla (22) asal Kecamatan Krejengan; Mohammad Nadhif (19) dan Dewfi Zafira (18), asal Kecamatan Paiton. Keempatnya menempuh studi di Hubei Polytechnic University, Kota Huangshi, Provinsi Hubei. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Hanya Dijatah Anggaran Rp 150 juta Setahun, MUI Probolinggo Protes

30 April 2025 - 03:53 WIB

Tujuh Formasi CPNS di Lumajang Belum Terisi, Pemkab Lumajang Tetap Fokus Kualitas Pelayanan

28 April 2025 - 17:51 WIB

Dinsos Lumajang Habiskan Dana Rp5,113 Miliar untuk Pemenuhan Pelayanan Minimum

28 April 2025 - 13:30 WIB

Pemkab Lumajang Berupaya Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Pemerintah Desa

27 April 2025 - 16:38 WIB

Hudri Nakhodai FKUB Kota Probolinggo, Janji Rawat Harmoni

25 April 2025 - 21:21 WIB

Tipiring Tidak Memberikan Efek Jera, Perda Miras di Probolinggo Bakal Direvisi

24 April 2025 - 19:48 WIB

Blusukan ke SD Rusak, Bupati Pasuruan Minta Diperbaiki Segera

24 April 2025 - 16:40 WIB

Trending di Pemerintahan