Menu

Mode Gelap
Triathlon Sumbang 2 Medali Emas untuk Kontingen Kota Probolinggo di Porprov Jatim 2025 Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak Rapat Paripurna DPRD Lumajang Bahas Raperda RPJMD dan Perubahan APBD 2025 Tanpa Riuh, Pemuda asal Tambakrejo Probolinggo Juarai Asian Muaythai Championship 2025 di Vietnam Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik Tersangka TKI Ilegal Akui Dapat Untung Rp2 Juta per Korban

Pemerintahan · 25 Nov 2019 09:32 WIB

Tak Ada Respon Pengajuan RDP PT AFU, Warga Kembali Datangi DPRD


					Tak Ada Respon Pengajuan RDP PT AFU, Warga Kembali Datangi DPRD Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Warga Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo yang merasa terdampak pembangunan pabrik PT Amak Firdaus Utama (AFU) mendatangi kantor DPRD. Mereka meminta agar segera dilaksanakan hearing untuk mengatasi persoalan yang mereka keluhkan.

Sebanyak empat orang asal RT 08 RW 07 Kelurahan Sukabumi bertemu Ketua DPRD Kota Probolinggo, Abdul Mujib. Mereka menyampaikan keluh kesahnya atas dampak dari pabrik produksi batu bata ringan tersebut.

Supriyanto (43) kepada awak media mengaku, bahwa sebelumnya sudah melayangkan surat sampai dua kali kepada DPRD. Surat tersebut merupakan surat pengaduan dan permohonan hearing atau Rapat Dengar Pendapat (RDP).

“Sebelumnya sudah saya kirim surat Yang pertama 1 Oktober, kedua 29 Oktober dan yang ketiga hari ini. Kami berharap kali ini ditindak lanjuti,” jelasnya Senin (25/11).

Bahkan, ia menegaskan jika pada tiga kali surat permohonan RDP tidak ada tindak lanjut bakal mengerahkan warga. Pasalnya persoalan ini dirasa meresahkan.

Betapa tidak, PT AFU yang mulai dibangun pada 2012 silam awalnya hanya pembangunan pagar tembok. Warga pun setuju dengan hal tersebut hingga sejumlah tanda tangan persetujuan warga dikumpulkan. 

Namun kenyataannya, seiring berjalannya waktu PT AFU mulai memproduksi batu bata ringan. Alhasil ada beberapa dampak negatif yang membuat warga resah.

“Ada beberapa hal yang warga sampaikan diantaranya rumah warga yang retak karena getaran alat berat, suara bising saat beroperasi, bau limbah termasuk pasir silica yang membuat mata perih,” tambahnya.

Ketua DPRD Kota Probolinggo Abdul Mujib yang mendapat laporan tersebut mengaku, akan menindaklanjuti. Namun ia memohon agar warga bersabar, sebab yang menentukan adalah komisi-komisi.

“Persoalan ini tentu akan kita tindak lanjuti. Makanya saya sudah meminta pada komisi-komisi untuk segera menyikapi. Sebab, soal RDP ini kan komisi, kan tidak mungkin langsung saya ambil alih,” jelas politisi PKB ini.

Namun pihaknya meminta masyarakat bersabar, sebab tiap komisi memiliki agenda yang cukup padat. Baik pembahasan APBD, soal ambruknya bangunan pasar baru termasuk yang lainnya.

Diketahui polemik PT AFU ini sudah lama disoal warga. Bahkan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sampai turun ke Kota Probolinggo pad April 2019 lalu.

Mereka menyoroti, lahan PT AFU seluas 5,4 hektare itu dianggap kawasan konservatif yakni di atas mangrove. Bahkan waktu itu Pokmaswas juga mempersoalkan pabrik batu bata ringan tersebut. 

Bahkan, DPRD Kota Probolinggo sampai membentuk panitia khusus (Pansus) untuk membahas lebih detail terkait lahan PT AFU. Namun hingga saat ini masih belum menemukan titik temu untuk penyelesaian.(*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Rapat Paripurna DPRD Lumajang Bahas Raperda RPJMD dan Perubahan APBD 2025

30 Juni 2025 - 17:29 WIB

Ribuan Tenaga Honorer Tidak Lolos Seleksi PPPK, Anggota DPRD Kota Probolinggo ini Beri Solusi Begini

28 Juni 2025 - 19:11 WIB

Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi

28 Juni 2025 - 16:39 WIB

Ngantor di Desa, Bupati Jember Salurkan Pompa Air bagi Petani

28 Juni 2025 - 13:30 WIB

Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

27 Juni 2025 - 14:25 WIB

Percepat Perbaikan Jalan Rusak, Pemkab Probolinggo Ajukan Dana Hibah Rp47 M ke Kementerian PUPR

27 Juni 2025 - 13:50 WIB

Rumah dan Harapan Baru Mbah Buati, Perjuangan Lumajang Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

27 Juni 2025 - 10:36 WIB

1.854 Pelamar PPPK Tahap II Tidak Lulus Seleksi, Wali Kota Probolinggo Janjikan Pengangkatan Paruh Waktu

26 Juni 2025 - 19:35 WIB

Pemkab Jember Perluas Layanan Wadul Gus’e untuk Akses Kesehatan

26 Juni 2025 - 18:07 WIB

Trending di Pemerintahan